Akhir-akhir hari ini adalah hari yang habis membakar diriku.
Kau yang mengharap pengertian dan kepastian,
Dan aku yang merasa ketakutan, mengharap persamaan.
Ketidaksamaan itu dibungkus ego, dan keadaan.
Kesalahan komunikasi, membatasi diri dari saling berbagi.
Berbagi tentang sebuah rasa cinta yang masih murni,
Yang langsung tercurah dari dasar hati.
Kita yang mulai pecah menjadi kau dan aku.
Berjalan masing-masing dalam kedinginan dan kesepian.
Melewati hari yang penuh tantangan,
Sampai nanti kita kan temukan peraduan kita masing-masing.
Aku menjadi pecundang,
Dan kau menjadi pemenang.
Aku yang berharap amnesia,
Malah menjadi anemia.Â
~TeIeS~
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!