Mohon tunggu...
TAUFIK HIDAYAT
TAUFIK HIDAYAT Mohon Tunggu... Guru - Love, Bless and Dreams Comes True ❣️

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMK Penerbangan Angkasa Nasional (SPAN) Medan sejak Senin, 18 Maret 2024. Pendaftaran atau hal lain hubungi WA: 0895402152102. 💫⭐✈️🛫🗺🥇 . Menyukai dunia bulutangkis dan suka menulis. I hope i will find new things here. Terima kasih yang sudah vote dan kasih komentar. Salam Kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

Raket

Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong Temukan Hikmah Setelah Dipecah

2 Januari 2023   13:12 Diperbarui: 2 Januari 2023   17:41 982
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Huang/Zheng di podium juara (Foto BADMINTON PHOTO via Facebook.com/Badminton Asia) 

Pasangan ganda campuran terbaik China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong merasakan suka cita yang mendalam karena berhasil comeback dengan hasil memuaskan di tahun 2022.

Sempat berpisah di awal tahun, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong bersatu kembali di lapangan turnamen Kejuaraan Asia Filipina pada bulan April dan langsung tembus menjadi juara. Seterusnya mereka meraih 9 gelar juara sampai ditutupnya tahun 2022.

Pencapaian ini sangat luar biasa. Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong mengakui bila capaian ini seolah mengulang kembali kejayaan mereka di tahun 2018 dan 2019.

Bagi Zheng Si Wei sendiri keberhasilannya bertambah luar biasa manakala ia menjadi seorang ayah di tahun ini. Aiden, nama putranya lahir ketika menjadi juara di Malaysia Open 2022.

"Kadangkala, ketika saya melihat wajah Si Wei, saya masih tidak dapat percaya bahwa dia telah menjadi seorang ayah. Terasa begitu cepat, hahaha" ungkap Huang Ya Qiong sambil tertawa dalam sesi wawancara di laman Youtube @BWF TV (1/1/2023).

"Saya merasa kami kembali ke top form tahun 2018 dan 2019. Dimana kami banyak meraih gelar juara. Itu rasanya begitu fantastik," kata Ya Qiong menyoal kembalinya mereka berpasangan.


Zheng Si Wei menuturkan bahwa perpisahan mereka di awal tahun membawa banyak hikmah dan perubahan. Si Wei menilai pelajaran paling berharga itu adalah bagaimana mereka bisa saling memahami satu sama lain sehingga membuat kekuatan mereka bisa solid di lapangan.


"Kami belajar untuk saling memahami satu sama lain lebih baik," tutur Si Wei mengenang. "Kami punya banyak masalah di dalam kombinasi kami yang tidak kami sadari. Sebagai contoh, ketika berpisah dengan Ya Qiong. Akhirnya saya menyadari ada banyak kekurangan dalam permainan saya."

"Jika bersama Ya Qiong," terusnya, "Dia akan ada disana untuk menutupi kelemahan saya. Ini adalah area masalah yang tidak saya ketahui. "

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun