Gregoria Mariska Tunjung mengaku menunggu kepastian dan panggilan dari Badminton World Federation (BWF) tentang wacana dirinya yang diberitakan media berpeluang besar untuk bermain di World Tour Final, Bangkok, 7-11 Desember 2022.
Jika mendapat panggilan World Federation (BWF) maka Gregoria sudah dipastikan meraih cukup banyak uang yakni Rp 140 juta. Uang yang cukup besar untuk turnamen yang juga besar.
"Saat ini untuk BWF World Tour Final, saya memang masih dalam posisi reserve. Itu bukan pertandingan mudah dan menurut saya itu turnamen sangat besar," Ungkap gadis bermuka ayu ini di laman PBSI.
"Apalagi ini pertama kali saya bisa tampil di WTF," Kata Runner-up Australia Open 2022 tersebut.
Lebih lanjut, Gregoria mengaku akan bersiap dan berlatih lagi guna memperbaiki permainannya yang masih kurang. "Sambil menunggu kepastian, bisa mempersiapkan diri untuk memperbaiki hal-hal yang kurang," ucap Gregoria percaya diri.
Pemain Indonesia yang terakhir menang di turnamen ini adalah ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di tahun 2019. Adapun juara edisi tahun lalu yang digelar di Badung, Bali adalah Viktor Axelsen, An Se Young, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, Kim So Yong/Kong Hee Yong dan Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.
