Mohon tunggu...
TNC
TNC Mohon Tunggu... Pilot - Open mind and be respectfull.

Love to read and to write. Menulis adalah sebuah proses belajar yang berkelanjutan. Selalu ada sisi pandang yang muncul untuk memperluas cara pandang kita dalam menyikapi permaslahan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Baling-Balingku

13 Mei 2020   05:17 Diperbarui: 13 Mei 2020   05:16 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Putaran itu yang selalu kutunggu

Kadang sendu rindu bahkan pilu

Suaramu menderu bahkan kadang menngerutu

Menjadikan udara sebagai penopang hidupmu

            Kau hadir di permulaan dan kau akhiri perjalanan selalu

Meski tetap membutuhkan tambahan waktu

Sekedar membuat perjalanan kita aman dan tepat waktu

Untuk meraih sebuah asa yang terpaku


Kadang kita lupa arti sebuh putaranmu

Kadang kita lengah akan pentingnya dirimu

Kadang kita mengabaikan tanda lelahmu

Kadang kita egois memerasmu

                                                                                           

Wahai angin sahabat sejatiku

Bawalah badanku terbang bersama dahsyat putaranmu

Untuk menggapai takdir dan suratanmu

Demi keluhuran cita-cita relung-relung hatiku

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun