Mohon tunggu...
TNC
TNC Mohon Tunggu... Pilot - Open mind and be respectfull.

Love to read and to write. Menulis adalah sebuah proses belajar yang berkelanjutan. Selalu ada sisi pandang yang muncul untuk memperluas cara pandang kita dalam menyikapi permaslahan.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Analisa Kemenangan Bangsa Romawi atas Persia

12 Mei 2020   10:54 Diperbarui: 12 Mei 2020   10:53 659
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
roswandahadi.blogspot.com

By: TNC

Tergerak hati pagi ini saat amalan bacaan saya di Bulan Ramadhan 1441 H tiba pada Surah Ar-Ruum (Bangsa Rumawi). Meskipun kisah itu adalah janji Allah swt yang tersurat dan merupakan hal yang pasti bagi bangsa Romawi namun saya meyakini bahwa ada pelajaran yang dapat kita ambil dari kisah yang terjadi pada tahun 630 M. Mari kita bedah sejarah perang itu dalam perspektif teori perang. 

Pada perspektif  Tauhid, tidak diragukan lagi bahwa kemenangan bangsa Romawi adalah sudah tertulis dalam kitab Alquran dan bagi umat muslim yakin apa yang termaktub dalam Alquran adalah sebuah kebenaran yang mutlak.

  • "Telah dikalahkan bangsa Rumawi" (QS 30:2)
  • "di negeri yang terdekat dan mereka sesudah dikalahkan itu akan menang (QS 30:3)
  • " dalam beberapa tahun lagi. Bagi Allah-lah urusan sebelum dan sesudah (mereka menang). Dan di hari (kemenangan bangsa Rumawi) itu bergembira-lah orang beriman" (QS 30: 4)

Cuplikan Sejarah Singkat Kemenangan Romawi

Setelah beberapa tahun kekalahan Romawi dari Persia, Heraklius membuat rencana operasi yang brilliant guna menaklukkan Persia. Heraklius paham bahwa kekuatan Angkatan Laut Persia sangat lemah. Sehingga mereka memutuskan penyerangan melalui jalur belakang yaitu melalui Laut Hitam ke Armenia. Serangan laut dengan pendadakan tersebut akhirnya mampu membuat pasukan Persia tercerai berai.

Pasukan Romawi kembali menyerang  Pasukan Persia melalui laut dengan pendadakan di Asia kecil yang mengakibatkan kehancuran pasukan Persia. Setelah kemenangan peperangan kedua tersebut Heraklius kembali ke Konstantinopel melalui jalur laut.

Setelah kemenangan pada dua pertempuran diatas, kembali Heraklius melanjutkan peperangan lanjutan melawan Persia pada tahun 623, 624 dan 625 M. Akibat peperangan ini akhirnya Persia harus hengkang dari tanah Romawi. Setelah Heraklius Kembali berhitung bahwa kondisi pasukannya superior dari Persia maka dilanjutkan penyerangan pada pusat kekuasaan Persia dengan hasil kemenangan mutlak di pihak Romawi.  

Critical Vulnerability

Pada tahapan COG analisis, kita selalu berpegang pada salah satu aspek Critical Vulnerability (CV) musuh. Faktor kerawanan apa yang melekat pada Center of gravity musuh harus didalami dan dianalisa secara mendalam. 

Sehingga kita dapat menentukan dari mana serangan kita lancarkan dimana itu adalah kelemahan musuh. Heraklius telah berhasil melaksanakan analisa tersebut dengan memutuskan jalur laut adalah CV musuh yang bisa dimanfaatkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun