Dan tidak hanya kepada diri, kamu juga harus berlatih tega terhadap lingkunganmu. Bukan karena kehendak diri, melainkan atas limitasi yang tidak memungkinkan kita untuk melakukannya. Kecuali kalau nyatanya kita ternyata tidak sadar telah tebang pilih, terlalu selfish, hanya kepada yang mengakui diri kita. Tega tidak lantas tidak menaruh perhatian atau kepedulian, tega adalah salah satu cara kita mampu mengaplikasikan dan memahami Rahman-RahimNya dari sisi yang lain.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!