Mohon tunggu...
Taufan Satyadharma
Taufan Satyadharma Mohon Tunggu... Akuntan - Pencari makna

ABNORMAL | gelandangan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Terbuai Nikmat

8 Februari 2020   11:41 Diperbarui: 8 Februari 2020   11:41 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sepuluh menyelimuti sembilan

Syukur atas nikmat

Yang selalu datang meskipun tak berjaga

***

Malam tak sepanjang biasanya

Kusandarkan lelap selekas cinta itu bersimpuh

Walau raga tak mampu tuk menyentuh

Disaat rindu telah tuntas kau bayarkan

Sekejap sadarku berpikir

Ini hanya sementara

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun