Dear diriku yang malang...
Aku tahu dibalik kelebihanmu, ada segudang kelemahan kamu coba sembunyikan.
Kelemahan-kelemahan yang membuatmu menangis di malam-malam sepi dan mengadu kepada Yang Maha Kuasa, "Ya Allah! Mengapa Engkau ciptakan aku dengan begini? Mengapa Engkau ciptakan aku dengan begitu?"
Sekalipun kau mengusap air matamu, masalah terus datang bertubi-tubi seakan tanpa istirahat. Kau pun terjatuh lagi, bangkit, tersungkur, berdiri dengan tertatih-tatih. Begitupun seterusnya.
Aku tahu kau gelisah karena selalu gagal dalam percintaan. Tersakiti entah oleh siapa lagi. Kemarin orang asing, sekarang temanmu. Bisa jadi besok orang yang benar-benar kau cintai menyayat hatimu...
Terkadang kamu melihat temanmu jauh lebih sukses, jauh lebih dari segalanya... sehingga kamu pelan-pelan mundur, meragukan kemampuanmu sendiri. Bertanya kepada dirimu, "Apakah aku juga bisa?" Sedetik, dua detik. Kau menangis lagi dan mulai menyalahkan keadaan.
Ketahuilah diriku yang malang, kau juga punya kelebihan yang tidak dimiliki orang lain. Tidak mengapa berbeda, karena terkadang menjadi sama dengan orang lain itu membosankan. Pada dasarnya kita semua diciptakan mempunyai ciri khas masing-masing untuk saling melengkapi.
Tidak mengapa selalu gagal dalam percintaan. Nanti juga akan datang yang lebih baik. Bukankah Allah telah menjanjikan kalau jodohmu akan datang? Tiada salah tempat, tiada salah tanggal? Jadi sudahlah, daripada menjaga jodoh orang lain, lebih baik kau sendiri saja dulu. Perbaiki akhlak, menambah ilmu, dan introspeksi diri.
Kita semua memiliki waktu kita sendiri. Tidak usah membandingkan dengan orang lain. Kamu sudah berusaha semaksimal mungkin! Sekarang waktunya untukmu istirahat! Tidak ada salahnya! Karena kamu adalah manusia, bukan malaikat yang terbebas dari dosa. Tidak ada manusia yang sempurna, terlalu picik rasanya jika kita memohon kesempurnaan kepada Zat Pemberi Hidup.
Jadi tenang, kamu hebat.
Kamu keren.
Dirimu apa adanya itulah yang membuatmu luar biasa.
Aku bangga padamu!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI