Oleh : Miranda Sani Tantri Widiana
Sejak dia terlahir ke dunia
Hidup yang dia tau hanyalah seonggok penderitaan
Juga kesepian
Tiada mengenal cinta dari ayah dan bunda
Yang mengusik jiwa
Nasib yang malang dialaminya
Dikucilkan dari pergaulan karib sebaya
Ibarat sudah jatuh masih tertimpa tangga
Harus bagaimana kini
Mendengar penjelasan dia tak mau mengerti
Menenerima pendapat dia tak mau tau
Memahami orang lain tak pernah dikenal
Dia selalu dan senantiasa ada dalam kesepian
Sendiri sunyi dan sepi
Siapa kini merasa iba
Dari jiwanya yang rapuh
Wajahnya angkuh tanpa senyuman
Sekuat baja tak bisa ditekuk
Sekokoh karang tak bisa digoyang
Wahai anak anak yang tak punya ayah dan bunda
Jangan bersedih jangan berduka
Pentingkan ilmu dan akhlak yang mulia
Karena itu hanyalah takdir Tuhan semata