Mohon tunggu...
Tareq Albana
Tareq Albana Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa

Nominee of Best Citizen Journalism Kompasiana Awards 2019. || Mahasiswa Universitas Al-Azhar, Mesir. Jurusan Hadits dan Ilmu Hadits.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

3 Sifat Unik Orang Mesir yang Jarang Diketahui

21 November 2019   18:26 Diperbarui: 22 November 2019   03:17 5757
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Saya bersama Para Sahabat di Mesir (Dokpri)

2. Banyak Mujamalah (Basa-Basi).

Basa-basi dalam bahasa Arab adalah Mujamalah. Orang Mesir dikenal banyak basa-basinya, bahkan saya sering menjadi korban mujamalah orang Mesir ini.

Misalnya, pernah dulu ketika saya sedang membeli buah, saat akan membayar lalu penjualnya mengatakan kepada saya: "Tidak usah bayar, kamu itu teman baik saya" Awalnya saya sangat senang dapat buah gratisan.

Akan tetapi setelah itu penjualnya mengatakan: "Semuanya 20 Pound" sembari meminta uang saya. Sontak saya kecewa dan menyadari itu hanya basa-basi saja dan ia  tidak benar-benar bermaksud memberikan kita buah secara gratis.

Pernah suatu hari saya mendapatkan basa-basi yang sama, sontak saya bilang "Terima kasih ya" dan langsung pergi, lalu orang Mesir tersebut berteriak memanggil saya dan mengatakan bahwa ia hanya sekedar basa-basi saja. 

Lalu saya pun tertawa dan mengatakan bahwa saya juga sedang bercanda, gak mungkin lah saya pergi tanpa membayar buah tersebut, hehe.

Saya salut dengan karakter dan kebiasaan mujamalah mereka, karena itu bisa mengakrabkan dan menghilangkan sifat individualis khas orang kota, serta bisa pereda stres yang disebabkan oleh kesibukan harian kita.

Walaupun Kairo itu kota terbesar di Afrika, akan tetapi penduduknya tidak individualis seperti yang saya lihat di Jakarta.

Mujamalah orang Mesir kadang membuat kita tersenyum kesal, jadi ketika anda berkunjung ke Mesir, basa basi mereka adalah makanan sehari-hari anda. 

Nilai positifnya dari Mujamalah ini, kita akan cepat merasa akrab dengan orang Mesir, bahkan dengan penjual buah yang tidak saya kenal pun bisa akrab. 

Hal ini berbeda dengan Indonesia yang budaya basa-basinya tidak ekstrem seperti  orang Mesir, sehingga memang budaya sosial di negeri kita sudah berkurang apalagi di wilayah perkotaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun