Mohon tunggu...
piye tho
piye tho Mohon Tunggu... -

just an amateur...

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pilih atau Ganti Presiden? #

27 Mei 2018   14:41 Diperbarui: 28 Mei 2018   01:02 414
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Untuk apa ada pemilu ? ....Yah untuk pilih presiden.

Bukannya untuk ganti presiden ?...........Bukan itu utamanya, tapi pilih presiden. Kalau sampai gara2 pilih presiden baru, yg lama diganti, ya itu adalah konsekuensi nya.

Tapi saya tetap mau ada pemilu untuk ganti presiden ?....... Lha, memang kalau di ganti oleh siapa saja..mau gitu ? Yah tidak donk..gantinya harus lebih baik. Makanya ada kampanye , ada pemilu, spy kelihatan yg baiknya mana.

Karena itu Pemilu adalah panggung adu hebat, adu konsep, adu bersih korupsi. Jadi energinya positif. Bukan adu nyinyir.

Bukan juga sekedar asal bukan "anu" - tapi gak ada solusinya siapa ? Itu malah jadi energi negatif  - sibuknya cari2 kelemahan si "anu"saja - padahal si "itu"nya gak ada. 

Harusnya Pemilu jadi panggung untuk "rakyat" membandingankan kualitas si "ini" atau si "itu"!  Teliti dulu baik2...sangat baik2...sejarahnya, kualitasnya, kemampuannya....dll, dan semuanya - baru pilih yg lebih baik - itu baru bener. 

Tapi kalau calonnya saja belum ada gimana mau secara fair membandingkannya ?

Ibarat pertandingan tinju...normalnya - petinju bertanding lawan petinju - baru keliatan siapa yg lebih baik. Masak ngarep menang WO ? Kalau musuhnya ndak ada - petinjunya lawan siapa ? Masak penonton gitu yg disuruh lawan petinju yg sendirian itu  ?

Pemilu harus jadi pesta demokrasi, pesta adem . Pilihlah calon dengan baik. Kupaslah potensi dan sejarah calon dengan berimbang. Hanya satu tujuannya... "may the best man win"...supaya apapun rakyat tetap menang.

Indonesia negara hebat , rakyatnya ksatria , para tetuanya adalah bangsawan tulen. Jauh dari angkara murka, benci , licik dan dendam..sifat adu domba dan fitnah...tetapi selalu mendoakan yang baik bagi semua.

Salam adem.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun