Mohon tunggu...
TANTI YULIANTI
TANTI YULIANTI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Siber Asia

Freelancer.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Youtube sebagai Media Soft Power Diplomasi Suatu Negara

12 Juli 2021   22:38 Diperbarui: 12 Juli 2021   22:42 1149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Data platform sosial media yang paling banyak digunakan didunia

Media sosial memberikan dampak yang besar pada kehidupan sehari-hari. Apalagi dimasa pandemi seperti saat ini, angka penggunaan media sosial terus meningkat. Menurut data dari datareportal.com dari 4.33 milyar pengguna aktif sosial media diseluruh dunia yang merupakan 55% dari populasi global, 2.291 jutanya adalah pengguna Youtube. Dan Youtube bisa menjadi media bagi penerapan soft power diplomasi di Indonesia.

Pengertian soft power sendiri adalah  kekuatan menarik orang lain dengan kekuatan kecerdasan emosional seperti membangun hubungan atau ikatan yang erat melalui karisma, komunikasi yang persuasif, daya tarik ideologi visioner, serta pengaruh budaya, sehingga membuat orang lain terpengaruh (Joseph S. Nye, Jr., 2008)


Soft power ini berkaitan erat dengan diplomasi suatu negara, dan sudah dibuktikan oleh negara Korea Selatan. Korea Selatan menerapkan konsep soft power diplomasi oleh Joseph S. Nye yang biasa disebut dengan Korean Wave yang bertumpu pada aset budaya dan budaya populer Korea Selatan.


Pemerintah mendukung sepenuhnya para pelaku industri budaya populer Korea Selatan diantaranya seperti aktor, penyanyi, artis dan idola, juga perusahaan musik. Industri kreatif ini bisa menjadi daya tarik yang besar bagi para wisatawan Internasional. Korean wave ini banyak menggunakan media sosial sebagai alat promosinya, dan Youtube adalah salah satunya. Sejak dari dulu sebelum Korean wave benar-benar mendunia. Musisi Korea Selatan sudah memperkenalkan karya-karya mereka melalui Youtube.


Kenapa Youtube bisa menjadi media yang tepat untuk menerapkan soft power diplomasi di Indonesia?


Pada masa sekarang, dimana Youtube memberikan kompensasi kepada para creatornya dan membuat banyak bermunculan creator di Indonesia yang menjadikan Youtube sebagai Profesi. Youtube bisa disebut sebagai salah satu media industri kreatif di Indonesia. Musik, kuliner, tempat wisata dan budaya Indonesia banyak tersedia di Youtube dan dikemas dengan menarik oleh para konten creator asal Indonesia.


Konten-konten Youtube yang dibuat oleh creator asal Indonesia bisa dilihat oleh banyak orang karena dipublikasi secara global. Salah satu contohnya adalah Youtube Traveler Vlog : Bacpacker Tampan. Channel tersebut berisi video perjalanan dari creatornya yang menyajikan vlog aesthetic dan banyak disukai pengguna Youtube. Channel Backpacker Tampan ini mempunyai 161rb Subscriber dan para subscriber juga banyak berasal dari luar negeri, pembuatan video yang sangat apik dan menarik membuat channel tersebut terkenal dan disukai.



Creator lain yang terkenal sampai ke luar negeri adalah Weird Genius. Channel yang saat ini mempunyai 2.14jt subscriber ini bahkan pernah berkolaborasi dengan Yellow Claw. Weird Genius adalah musisi dengan genre EDM yang lagu-lagunya selalu enak didengar. Lagu yang sempat sangat booming di tahun 2020 lalu adalah lagu Lathi yang didalamnya menyertakan budaya Indonesia yaitu bahasa Jawa. Bukan hanya satu kali Weird Genius meambahkan aset budaya Indonesia kedalam karyanya, lagu DPS yang memadukan EDM dengan suara gamelan juga luar biasa.


Diawal tahun 2021 lagu To The Bone karya Pamungkas juga menjadi viral dan sangat terkenal didalam negeri juga luar negeri. Banyak konten creator asal luar negeri yang melakukan cover lagu tersebut untuk diupload di channel mereka. Banyak juga konten-konten lain yang mungkin jika terus diexplorasi dan mendapat dukungan akan menarik banyak wisatawan masuk ke Indonesia.


Lalu apa yang kurang dari Youtube agar bisa menjadi Soft power diplomasi Indonesia? Dukungan dari pemerintah.

Jika Pemerintah bisa merangkul semua konten creator Youtube yang memiliki visi mengenalkan Indonesia kepada dunia, maka para konten creator ini bisa menjadi Soft Power diplomasi yang kuat.




Tanti Yulianti

Mahasiswa Universitas Siber Asia. 





Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun