Mohon tunggu...
Tantan Hermansah
Tantan Hermansah Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Trainer materi NUN-Integrity. Pelatihan yang bisa menganalisis kinerja perusahaan/lembaga, memetakan sumberdaya manusia yang tepat, membangun TEAM Work yang solid dan mampu menerjemahkan visi-misi perusahaan/ lembaga di lapangan. Pelatihan dilengkapi alat tes yang sudah teruji. Kontak: 0818 800 528

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Sesaat sebelum Menyoblos

9 April 2014   12:28 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:52 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anakku,

Hari ini saya dan ibu kalian berdua akan melakukan pekerjaan paling suci untuk negeri ini. Dalam sebuah bilik sunyi nan "rahasia", apa yang saya lakukan saat ini bisa memberikan makna bagi bangsa ini.

Saya dan Ibu kalian tersenyum ketika kalian berdua, bersama-sama berdebat dengan kawan-kawan kalian mengenai pemilu ini.Pertanyaan kalian tidak lagi hanya " mau milih siapa?", tetapi sudah sampai kepada "Teteh mau milih ini....karena...." dan "Akang mah mau milih ini....karena...." dengan argumen yang lucu khas anak SD.

Tapi kalian telah menunjukan rasionalitas politik yang tinggi. Bukan karena sogokan, atau dirayu orang, atau disuruh kami. Kalian sangat independen menentukan pilhan politik itu.

Anakku,

Jawaban yang berat adalah ketika kalian bertanya, "memang kalau kita menyoblos hari ini, negeri ini bisa berubah? Bagaimana caranya?"

Saya cukup pusing menjawabnya. Akhirnya dengan menggunakan jawaban agak matematik, kalian bisa memahami mengapa menyoblos itu tetap penting.

Anakku,

Ketika kalian sudah saatnya melakukan pekerjaan politik seperti kami, kalian harus punya keyakinan yang tinggi bahwa mencoblos itu merupakan kewajiban yang harus kita tunaikan untuk negeri ini.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun