Terima kasih untuk segenap pelajaran berharga darimu. Sudah saatnya aku menjadi diriku.
Puisi budak miskin khas untuk kau... Miskin harta...
Berbaktinya seorang anak dengan memberikan kebahagiaan nama baiknya tetap harum kepada orang yang telah melahirkan, dengan cara memberikan nama baik.
Semoga karya-karya yang saya tulis membuat motivasi untuk penulis yang lain dalam mengembangkan karya-karyanya. Semoga kedua orang tuaku sehat selalu
Mengapa kau ragu, pintu hatiku terbuka lebar untukmu
Puisi kelima dari sembilan rincian judul puisi tentang Tumbuhkan Cinta, khususnya tentang Tumbuhkan Cinta kepada Waktu. Semoga bermanfaat.
Aku tak akan menunggu.Tapi,tidakkah waktu begitu berharga?Tidakkah demikian?Dan,Segera, akan aku berikan cinderamata cinta akan menebus ingin
"Sajak yang terkurung ini suatu waktu akan membasuhi palungmu"
menanti kehadiran dan pertemuan dengan seseorang yang paling dicinta, harapan untuk bertemu tidak pernah pudar dari dirinya
Cukup hatiku saja yang nelangsa, karena kamu membuatku patah
Ciptaan tuhanku begitu indah Irama mu yang bersahutan dengan detak jantung ku menjadi harmoni.
Aku tak lagi rindangJuga tak ingin engkau berteduhSebab aku sebagai perindangTelah layu dan rapuh
Selamat karena pada akhirnya hasil dari kerja kerasmu selama beberapa tahun ini akan menuju titik pencapaiannya
Ingin kupetik gitar dan bernyanyi