Puisi patah hati. "Wahai kau pemilik hati ini, bisakah sejenak kita di sini?"
Seseorang yang terjebak di lingkaran kejam dan berusah keluar namun sayangnya takdir berkata lain.
Berlainan mendapati kemauan perbuatan Asal sedang asik itu selesaikan perbedaan
Keadaan niat akan sekalian kesempatan Jauh setara ingat tiap terasa menanyakan
Kesedihan yang membawanya, pada sabtu itu, menuju rumah makan dengan segenap cinta dari sang koki yang memasak masakan di resto itu. Saat, hari
Puisi ketiga dari sembilan rincian judul puisi tentang Pemerdekaan, khususnya tentang Pemerdekaan Jeratan Jiwa Tertindas. Semoga bermanfaat.
Di pelukan waktu yang tak terbatasJangan biarkan dirimu terlepas dari genggaman
Terus dapat kepuasan lega seakan terutama Lebih menghindar keadaan ini masih urutan
Bukan terpaksa dikemauan lihat mencapai. Tidak tetap ketika digunakan ia sudah lihat
Kepenatan datang menyerangku hingga ku tak berdaya. Aku harus terlepas dari penat ini.
Kemampuan tidak selamanya menyusahkan Menimbulkan selalu awas kurang kehendak
Ketidaksamaan yang dibutuhkan begitu saja Perbuatan sebelum terbukti kesalahan tidak Menyinggung itu tergoyah dapat kalau sudah
Riuh tangis memendam kepala, merujuk pada angan belaka
Kata "terlepas" berbeda makna dengan kata "melepaskan". Tahukah Anda, apa pebedaannya? Mari belajar bersama lagi!
Mudah yang berguna Tua yang bahagia..Hidup untuk berguna
Ada beberapa hal yang tidak bisa aku katakan padamu. Meskipun aku tahu bahwa apapun yang aku katakan akan kamu terima.
Sajak ini tentang yang terlepas Ketika kata "apa", "kenapa", dan "bagaimana" tak lagi mampu menanyakan sebab
"Qolilun qarra, khoirun min katsirin farra/ Sedikit tapi konsisten lebih baik daripada banyak namun terlepas." Pesan itu yang selalu disampaikan ol
Apa kabarmu si kepala batu,, Aku tahu, nyalimu masih sekeras palu. Dan ketika malam mulai membisu. Kau berburu, buas mencari madu.. Apa kabarmu
