Matahari kepada Terik seumpama percakapan diri pada sendiri
Petani dan asa Kami penyongsong pangan Indonesia. Berjuta harap, berjuta asa pada setiap detik-detik masa.
Tak terhitung peluh yang bercucuran membasahi kulitmu yang makin kusam di balik baju kumal kau berlindung
Sebuah puisi tentang keluh kesah seseorang dalam kehidupan.
Mimpi yang masih berselimut kabut kelam masa lalu.
Untukmu yang melalui siang tanpa jeda dan diselimuti rasa kekecewaan
Terik Tahu Kuah Pedas. Resep Terik Tahu. Cara Membuat Terik Kuah Santan. Resep Tradisional Jawa Tengah. Sedsp, Gurih, Lezat.
atau sekedar untuk menghilangkan gejolak penat perlahansambil terus menerus beradu dengan para knalpot jalanan
katakan pada dingin yang sedang memeluk sungai bahwa terik menyelinap di celah-celah awan mendung yang fana
Apakah matahari sedang membelah diri sampai dua lusin? sungguh rasanya dia sedang beranak pinak saking teriknya
Puisi persembahan hari ayah nasional. Sosok ayah adalah pelindung, pengayom bagi keluarga dari segala situasi dan kondisi apapun.
Dalam segala keadaan, harapan tak pernah padam dan semangat selalu terjaga. Kuncinya adalah bagaimana menyelaraskan diri dan memelihara ketetapan hati
ada yang berdetak dalam diriku menembus langit subuh, bulan ke empat telah datang, kasihku
Panas terik Dan Aku memakai topi Berjalan tanpa kamu Tanpa tanya, tanpa temu
Dunia menghadirkan pilihan-pilihan hidup, Dan kita menangkap kemudinya, Sesuatu telah bermula sebagai mata air cinta, cita dan iradat
cinta kasih rindu, mencintai makhluk ciptaan tuhan, makna sebatang pohon
Dalam Bus Antar KotaDalam bus antar kotaPanas terik mentari menyapaLewat buram kaca-kaca jendelaBerhari - hari hujan meredaBalikpapan - SamarindaSudah
Terik mengangkangi wajah bumi. Pucat. Debu dan sayap-sayap hinggap mencari lindap. Tunas layu. Ranggas sesap ditinggal tuan. Hilang garap dan resap ha
Ini bukan mainan siang memanggang gersang.