Yuk cek puisi yang berjudul "Pesona Malam di Alun-Alun Bondowoso" pada artikel berikut ini!
Sekalut apa pun hidup yang telah dilalui, telah dilampaui dengan selamat. Hiduplah pada saat ini dengan penuh kegembiraan!
Seorang perempuan yang akhirnya membuka hatinya untuk seorang lelaki pilihannya setelah sekian lama Ia menutup hatinya rapat-rapat.
Sebuah foto cantik milik seseorang yang disimpan namun jatuh ketangan orang lain dan dijadikan obyek media sosial
Seseorang yang merasa dikhianati setelah memberikan sesuatu yang penting dan berharga pada dirinya.
Gedung tinggi, simbol kejam yang tetap, jembatan, jalan terbuka untuk semua
Puisi Tentang Hujan, Tentang Pagi, dan Tentang Kenangan
Panggilan- Mu syahdu merapuhkan kalbuDada berdegup melumpukan ragaketika nama -Mu bergema pada penggalan waktusukmaku lumpuh bersimpuh malu
Akankah cinta mampu meredam rindu? Atau akankah hujan terus menari, membawa duka tanpa henti?
Rintik hujan menyempurnakan dan menambah keindahan dalam sepi, Mengingatkan cerita yang selalu menimbulkan rasa dalam senja yang melenakan.
Sabar selamat sampai tujuan. Tetap semangat apapun yang terjadi. Nikmati dan syukuri apa yang ada. Hidup adalah anugerah dari perjuangan.
Bagaimana mungkin jantung ini tak berdebar kencang ketika dalam bening matamu kurasakan keteduhan
Bunga bermekaran warna warni mencuri mata, serangga menyibak, kisah kecil tercipta
Pujangga itu menghampiri malam Bukan singgah untuk menulis sajak Tapi justru tenggelam dalam alunan Dongeng dari wanita paling cantik..
sepasang mataberbinar dalam gulitasunyi satu-satunya kawanyang setia mendengar lagu yang ia dendangkan
Makna sebuah cincin di jari manis, menjadi bisikan indah Sang Ayah untuk anak lelakinya.
Bagaimana hari Minggumu hari ini, samakah dengan Minggu yang lalu?
Anugerah terbesar dalam hidup ialah ketika masih bisa berkumpul bersama keluarga.
