Selamatkan hatimu dari kebisuan yang membelenggu, dalam essai ini kita akan menyelami makna dalam puisi 'Hanya' karya Sapardi Djoko Damono.
Terima kasih bagi yang sudah membaca, puisi ditunjukkan untuk tugas puisi
Temukan pesan menarik dari puisi Aku Ingin!
hujan bulan juni mengisahkan perjalanan cinta seorang pria yang rumit
Kumpulan puisi Ada Berita Apa Hari Ini Den Sastro? memiliki keunikan tersendiri dengan penggunakan gaya bahasanya.
“Menjenguk Wajah di Kolam” adalah salah satu puisi karya Sapardi dalam buku kumpulan puisinya yang berjudul “Perihal Gendis”.
Hanya ucapan terimakasih yang pantas ku ucapkan padamu
Hujan Bulan Juni menyingkap cerita yang mungkin tidak ia ucapkan pada bait puisinya
Ungkapan perasaan yang menggebu-gebu karena hendak menemui seseorang yang istimewa
Cinta yang hadir begitu saja tanpa alasan. Cinta hadir tanpa tapi, tanpa menuntut segala.
Bulan Juni Bulan penuh warna Untuk sang penyair Indonesia Bahkan untuk kita semua
Kehidupan sastra Indonesia bagi Sapardi Djoko Damono sangatlah penting
Dear akrostik,Kepada Prof. Sapardi Djoko Damono:Sebibit kecil yang kautanam di tenunan kata dengan teramat ringkas.Aksaramu tersimpul kokoh seperti ta
Malam ini semakin kelamHamparan langit semakin menghitamSama seperti hatiku yang seperti karamDi terjang, ditelan ombak menghantamRintik hujan masih m
TERBANG BERPULANGSaksi bisu berpulangnya malaikat penuh daya pikat.Berjalan lenggak-lenggok khas penduduk ningrat.Jika hatimu sudah tersentuh olehnya,
1/Sekental bumbuDekapan sederhanaDalam mentari2/Selentur kapasDekat nurani insanDeburan laut3/Selumpur pekat Datanglah cermelangmuDambaan syair4/
Aku tidak mengenalmu karena hujan bulan juni namun aku ingin mencintaimu dengan sederhana dengan kata-kata cinta yang selalu kau jaga maknanya meski h
Menulis ulang Sapardi Djoko DamonoSaat ini kita tak letih-letih nya dihantam oleh kesedihan, situasi pandemi belum reda mesti ditambah dengan berita k
Saya pribadi adalah salah satu penggemar Sapardi Djoko Damono. Salah satu puisi yang sering saya baca berulang-ulang adalah puisi berjudul "Dalam Doak
"Walau kurus, saya ini pensiunan guru besar. Saya mengajar, karena saya tahu tidak mungkin hidup hanya dari puisi." Kata Profesor Sapardi Djoko Damono