Dendang patah hati, selalu perih jika dihayati.
Quiet night thoughts bright moon lightin front of the bed suspected to be frost on the ground.
Tanda alam, terkadang masih meleset ketika diramalkan.
Cinta itu menggelorakan hidup. Bersama kita berdegup.
This poem is very related to people who cannot have their loved ones. But they prefer to see him happy with someone else.
Hari-hari terkesan tetap tak berubah. Ia bisa menjadi modal bagi insan yang bergairah
Mulut itu belum tentu jadi hiasan hati.
Alam terkembang itu guru. Bukan objek pelampiasan nafsu.
Hakikat hidup tidak hanya menyedot kenikmatan untuk llngkungan sendiri.
Ujaran kebencian, terasa sebagai bagian dari kemewahan.
Visi itu penting keberadaannya. Tandanya, hidup tidak hanya rutin belaka.
Berlomba dalam memburu derajat keharuman, kadang menyesatkan.
Dampak cinta buta, hanya bisa dirasakan oleh penderita.
Menyederhanakan cinta sejatinya bisa. Tapi itu sulit, tatkala badai sedang melanda.
Dulu, istilah gerakan sangatlah sensitif. Demikian pula gerombolan.
Setiap angan mesti membumi. Jika semangat, tak mudah dihalangi.
Mengunduh kesia-siaan, seringkali karena menanam sesal.
Benarkah momentum ulang tahun itu terkesan seperti tahun yang diulang-ulang?
Sekali-kali kopi perlu merindukan susu. Biar suasana hati, tidak hitam melulu.
Kesabaran itu ada dua. Sabar terhadap kecintaan dan sabar terhadap kebencian.
