Ayah, rinduku padamu begitu besar. Meskipun baru kemarin aku pergi, rasanya seperti berbulan-bulan telah berlalu.
Di dalam pelukanku, kau tumbuh dan berkembang. Dengan setiap detik detiknya, hatiku selalu merindang
Di antara kerlip bintang di langit malam, Wajahmu terlukis indah dalam angan. Senyummu yang menawan, bagai mentari pagi
Namun, aku mau menjalani hidup meski ada atau tiada rasa cintamu.
Apapun masalah dalam hidup kembalilah pada sang pencipta
Kagum dalam diam merona Pada yang bukan milik sendiri
Aku marah padamu, organisasi pengkhianat Aku akan membalas dendam padamu
Di taman hati yang subur dan indah, kutemukan bunga cinta yang mempesona
Puisi aku cinta padamu aku cinta padamu aku cinta padamu aku cinta padamu aku cinta padamu
Apa Kepada Cinta. (Bayangan rindu padamu bagai lentera).
Padamu Jua, (pelow version) Sirkular-Puitika : Sebuah Komplementasi Puitik. Eksperimen Puisi.Sebelumnya, sebagai eksperimen puisi, saya telah
Padamu, Jujurlah.Jujurlah padamu;Bila kau tak lagi sudah;Tinggalkan tagihanmu; jika tak ingin sama; dimana kawanmu; tak ada angin; udara berbeda
Banyak hal tertangkap oleh mata, namun semuanya tetap berujung pada satu titian: rindu pada kekasih.
Ada u Ua. a is i is e ala inta u i ang e bang ulang em ali a u adamu eperti dah ulu aulah andil emer ap elita endela i alam
Dalam puisi, Karya Amir Hamzah, yang berjudul "Padamu Jua", dimana, selain kiasan cinta yang terkesan dramatis oleh ironi, dari suatu keaadaan
Cinta memang buta, dia tidak pernah memperhatikan siapa yang menjadi korbannya.Datang tak terduga, hilang pun tak disangka
"Aku suka padamu bang ...." Teriaknya keras-keras. Aku yang kebingungan sejak awal tentu haruss bisa menguasai keadaan.
PadaMu bermula, padaMu kembali. Tiada tempat yang lain hanya PadaMu jua
Hanya padamu aku mohon perlindungan ,hanya padamu bersujud semoga engaku ridhoi semua permohonanku puisi yang menggambarkan individu berserah diri