Mohon tunggu...
#komunitaspenuliskompasianakupangntt
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Api di Niki Niki (2)
Gusty Fahik
Gusty Fahik
01 Februari 2019 | 5 tahun lalu

Api di Niki Niki (2)

Di Niki Niki api berkobar,pada bulan kesepuluh penanggalan Masehi 1910Raja yang tak membuka pintu pada moncong bedil dan titah kompenikini dirajam den

Fiksiana
55
6
3
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Memungut Keping-keping Kehancuran "Manusia-manusia Patung"
Herman Efriyanto Tanouf
Herman Efriyanto Tanouf
31 Januari 2019 | 5 tahun lalu

Memungut Keping-keping Kehancuran "Manusia-manusia Patung"

Membaca puisi Manusia-manusia Patung karya Gusty Fahik (Gufak) yang terpampang pada halaman Headline Kompasiana (27/1/2019) menuntut pembaca untuk mel

Humaniora
148
10
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Api di Niki Niki (1)
Gusty Fahik
Gusty Fahik
30 Januari 2019 | 5 tahun lalu

Api di Niki Niki (1)

Datanglah pada waktu yang lain dan bisikkancinta yang lama menggemadi dalam dadamusebelum baginda menghunus kuasadan cecer darah membasuh jejak sejara

Fiksiana
199
13
6
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Mengenang "Si Burung Merak"
Herman Efriyanto Tanouf
Herman Efriyanto Tanouf
29 Januari 2019 | 5 tahun lalu

Mengenang "Si Burung Merak"

Tulisan ringan dan singkat ini, didedikasikan kepada Si Burung Merak. Melalui tulisan ini pula, saya mengapresiasi setiap mereka yang masih sempat men

Humaniora
458
10
1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Puisi | Lepaskanlah Senja
Gusty Fahik
Gusty Fahik
29 Januari 2019 | 5 tahun lalu

Puisi | Lepaskanlah Senja

Suatu waktu pernah kau bilang,senja akan telalu singkat dilaknati mulut-mulut laparmenanti malam menurunkan embundan bulan yang sekuning mata kucing i

Fiksiana
262
18
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Peluklah Aku, Ibu
Herman Efriyanto Tanouf
Herman Efriyanto Tanouf
28 Januari 2019 | 5 tahun lalu

Peluklah Aku, Ibu

tak seperti malam-malam, kemarinpuisi paling indah ialah peluk ibutanpa kata dan tualang imajiisyarat sekalipuncintanya merasuk di mana-mana.di senyum

Fiksiana
219
27
4
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Puisi | Kematian yang Lain
Gusty Fahik
Gusty Fahik
28 Januari 2019 | 5 tahun lalu

Puisi | Kematian yang Lain

Jenazahmu tiba, sudah malamlampu-lampu kota redup menahan haruair mata mama-mama, gugur bersama pucuk-pucuk sepeTiga tahun lalu ia berangkat, kami tak

Fiksiana
258
28
10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Pulang
Ardy Milik
Ardy Milik
20 Januari 2019 | 5 tahun lalu

Pulang

Setiap saat, di sini-di tanah asing ini aku hanya mampu memuaskan dahaga rindu dengan memeluk kenangan tentang renyahnya tawa saat makan malam bersama

Fiksiana
142
1
10
LAPORKAN KONTEN
Alasan