Dalam beberapa tahun terakhir, Brighton telah menjadi satu fenomena unik di Liga Inggris.
Kembalinya beberapa pemain dari cedera atau sanksi, bisa menjadi angin segar bagi timnya masing-masing.
Meski Mitoma nantinya tidak dimainkan di Piala Asia 2023 sekalipun, timnas Jepang tetap berbahaya dan menakutkan.
West Ham ingin lanjutkan tren 3 kemenangan beruntunnya, dimana di awal tahun ini mereka akan kedatangan Brighton yang kehilangan banyak pemainnya.
Brighton beberapa kali memberikan kejutan dengan mengalahkan tim-tim besar di Liga Inggris. Penampilan baik itu berkat peran para pemain andalannya.
Kaoru Mitoma terancam absen di Piala Asia 2023 yang berlangsung di tahun 2024
Jepang tidak pernah gagal dalam membangun sepak bola mereka untuk melahirkan para pesepak bola berbakat yang nantinya akan bermain di Eropa.
Dua laga punya kecenderungan berimbang jika dilihat dari performa terakhir keempat tim. Bournemouth berbekal kemenangan meyakinkan atas Newcastle
Brighton tengah mendapati performa gemilang Ansu Fati akan kedatangan Sheffield United. Sementara West Ham akan bermain di London menjamu Forest
Grup B Europa League menjajikan persaingan yang ketat antar pesertanya. Persaingan akan ketat hingga Matchday akhir putaran grup
Akankah di masa depan Liga Premier Inggris akan diisi oleh lebih banyak pemain dari Zona Asia atau AFC?
Selama ini Belgia dikenal sebagai Golden Generation. Kini mereka sudah tua, dan sudah ada generasi emas lain yang siap menggebrak dunia sepak bola
Brighton & Hove Albion kembali menang besar, Siapakah bintangnya?
Indonesia vs Jepang di Piala Asia 2023 akan mempertemukan Walsh vs Mitoma
Brighton ingin Kaoru Mitoma mau perpanjang kontrak, sebelum digaet klub lain.
Ternyata Mitoma juga pintar secara akademis, tak hanya itu tesisnya mengambil topik tentang teknik menggiring bola
Dalam wawancaranya baru-baru ini, Kaori Mitoma menegaskan Trent Alexander-Arnold adalah 'bek yang sangat tangguh', meski dia sering mempermalukannya
Jepang kini kembali menunjukkan taringnya sebagai kekuatan sepakbola di Asia. Bagaimana hal ini terindikasikan baik di level tim nasional maupun klub?
Meski terbilang lambat berkarier di Eropa tapi Mitoma melakukan hal tepat. Ia lebih memilih memupuk dirinya dengan ilmu yang relevan dengan sepak bola
