Mohon tunggu...
#hilang taji
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Tiga Prosa Lirih tentang Kota yang Bisu, Empati yang Mati, dan Rindu yang Batu
Khrisna Pabichara
Khrisna Pabichara
02 Maret 2021 | 3 tahun lalu

Tiga Prosa Lirih tentang Kota yang Bisu, Empati yang Mati, dan Rindu yang Batu

Kutulis puisi ini ketika genap setahun usia pandemi korona. Orang-orang kehilangan tempat berlindung. Suara-suara berlumur cemas terdengar di mana-man

Fiksiana
616
41
12

TOPIK PILIHAN
DOLLAR AS LAGI NAIK, INVESTASI VALAS?
Meraup Cuan dari Jari Jemari: Menjelajahi Peluang Bisnis di Era Digital

Meraup Cuan dari Jari Jemari: Menjelajahi Peluang Bisnis di Era Digital

muhammad nurul
Pandangan dan Tips Praktis dalam Berinvestasi Valuta Asing untuk Pemula

Pandangan dan Tips Praktis dalam Berinvestasi Valuta Asing untuk Pemula

Medi Juniansyah
CALON DOKTER SPESIALIS BANYAK YANG DEPRESI, KOK BISA?
Terjajah Imajinasi Ortu

Terjajah Imajinasi Ortu

Momon Sudarma
Kapitalisme dan Kesehatan Mental

Kapitalisme dan Kesehatan Mental

Hen AjoLeda
POLEMIK SERAGAM SEKOLAH
Antara Shimmer dan Seragam Sekolah

Antara Shimmer dan Seragam Sekolah

Isti Yogiswandani
Seragam Sekolah: Dari Simbol Penjajahan Hingga Pemersatu Bangsa

Seragam Sekolah: Dari Simbol Penjajahan Hingga Pemersatu Bangsa

Herlambang Saleh
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Batalkan Laporkan
Akun Terverifikasi
Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif.
Pelajari selanjutnya.