Oleh Tabrani Yunis
Ya Allah,Â
Bencana  itu datang lagi  di tanah mutiara
Gempa enam koma dua skala richcter  menghentak-hentak  lagi bumi Nusa tenggara
Bangunan-bangunan, rumah, gedung bahkan bumi bergetar dan manusia tumpah menjunjung gelisah
debu-debu bergelimang menutupi darah
Tanah Mataram dalam sekejab berubah
Anak, ayah, bunda, kakek, nenek, keluarga dan masa  menagis gelisah
ketakutan, kegundahan menyatu dalam getaran bumi yang menebar gelisah
Kekalutan tersirat di semua wajah
Andai kami boleh bertanya menengadahkan wajah