Tips Terhindar dari Penipuan Barang Berbau K-Pop

Saat ini di Indonesia terdapat banyak sekali remaja bahkan orang dewasa yang menyukai hal berbau kpop entah itu album, photocard, maupun postcard dll. Dan barang-barang ini memiliki harga yang cenderung mahal. 

Fakta lain yaitu bahwa merchandise Kpop memang biasanya dibeli dari Korea langsung karena di Indonesia sudah sulit ditemukan. Karena tidak mungkin pergi ke Korea, maka banyak penggemar yang memanfaatkan jasa online dengan sistem Pre Order (PO). Oleh karena itu, dengan adanya fakta bahwa barang kpop memiliki harga yang tidak murah dan sulit ditemukan di Indonesia. 

Para scammer atau orang tidak bertanggung jawab ini menggunakan hal tersebut sebagai peluang untuk melakukan aksi penipuannya dalam mendapatkan uang.

Dalam media platform twitter terdapat banyak sekali informasi mengenai kasus penipuan merchandise kpop ini yaitu dengan dengan berupa thread/utasan. Kasus ini bermula dengan tidak adanya barang yang datang setelah para costumer membayar barang tersebut. Dan untuk akhir-akhir ini pada platform twitter terdapat scam photocard oleh remaja yang bernama Ayya. 

Ayya telah melakukan penipuan album dicon kpop lebih dari 2000 pcs dan perbuatan Ayya ini mengakibatkan adanya kerugian besar yaitu mencapai miliaran. 

Akibat ulah dari Ayya ini banyak sekali pihak yang dirugikan, karena tidak sedikit pula costumer yang memesan banyak kepada Ayya untuk dilakukannya sebuah jastip dan sharing. 

Oleh karena itu, costumer yang merupakan korban dari Ayya dan dia juga membuat sebuah jastip dan sharing, dia terpaksa harus mencari cara menghasilkan uang untuk mengganti uang orang yang melakukan jastip pada dia. Karena perbuatan Ayya ini mengakibatkan kerugian dengan nominal yang tidak sedikit, para korban hingga saat ini masih mencari bukti-bukti perbuatan Ayya untuk melaporkan dia kepada pihak yang berwajib.

Untuk menghindari kita terkena kasus yang sama seperti yang saya jelaskan sebelumnya, berikut ini beberapa hal yang bisa kita terapkan saat ingin membeli barang secara online entah itu berbau kpop ataupun tidak. Karena pada saat ini tindakan penipuan/scam ini tidak hanya terjadi pada barang kpop saja, oleh karena itu berikut ini merupakan tips and trick agar terhindar dari adanya scam/penipuan :

• Memastikan akun penjual tersebut sudah terbukti terpercaya, kita bisa melihatnya dari apakah akun tersebut  sudah lama dibuat, sering melakukan interaksi dan tentunya bukan akun kosongan atau akun yang masih baru dibuat.
• Mengutamakan full checkout barang pada media platform jual beli barang online seperti Shopee, Tokopedia, Lazada, dll. Karena akhir-akhir ini sering terjadi split play (50% bayar transfer biasa sebagai uang muka/DP) nominal besar dan co (checkout) sedikit di platform jual-beli.
• Apabila hal penipuan/scam ini tejadi maka pihak ketiga (aplikasi e-wallet dan plaform jual-beli seperti Shopee) sama sekali tidak akan bisa membantu dalam menyelesaikan masalah tersebut karena ini merupakan murni kelalaian dari customer saat transaksi.
• Mengecek dan chat akun Shopee tersebut. Pastikan itu merupakan akun jual-beli pribadi penjual (bukan pinjam maupun mencuri link dari orang lain). 
• Salah satu cara untuk memastikan hal ini yaitu dengan chat akun tersebut untuk mengkonfirmasi apakah benar itu akun penjual atau bukan. Saran saya lebih baik kita co (checkout) di akun asli penjual walaupun akun penjual belum terdapat fitur free ongkir daripada kita co (checkout) di akun orang lain.
• Pastikan akun jual-beli penjual dan pembayaran lain sudah terverifikasi. Apabila kita terpaksa memang harus melakukan split pay, kita bisa memastikan username akun penjual, display name aplikasi pembayaran penjual, dll bukan merupakan akun yang baru dibuat.
• Jika memang harus split pay, usahakan lewat bank karena dengan kita membayar lewat bank kita bisa mengecek nomor rekening penjual tersebut. Dan juga apabila tindakan penipuan/scam ini terjadi, pihak bank mungkin bisa membantu untuk membekukan rekening penjual tersebut.
• Jangan tergiur dengan harga murah. Sebelum membeli utamakan research harga pasaran barang tersebut, apabila sekiranya penjual menjual barang jauh dari harga pasaran maka bisa saja penjual tersebut melakukan aksi penipuan/scam ini.
• Melaporkan nomor rekening jika terjadi penipuan/scam. Apabila kita terkena scam/penipuan, kita bisa melaporkan nomor rekening tersebut pada cekrekening.id agar tidak terjadi korban selanjutnya. Dan pastikan rekening tersebut merupakan rekening penjual sendiri bukan rekening orang lain.