"Sesuk"
Tuhan, ada yang menyesakkan dadaku
Ke dalam merasuk,
Merangkum tiap jengkal tubuhku
menjadi kepingan debu
yang terbebat di pangkal daun gugur
lalu tergilas hingga lebur hancur
Helai debu itu terbawa terbang
oleh angin ke tepi lautan
Tersapu ombak, menepi di palung gelap
Laik begitulah sukma yang ringkih sesak
Aku menggulita di bahu waktu
yang terlalu jantan untuk aku yang sedikit pengecut
Ciputat, Desember 2022
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!