Desa Karanggondang, Pekalongan (31/07) - Pengasuhan anak atau yang biasa dikenal dengan ilmu parenting adalah suatu pengetahuan dasar yang harus diketahui oleh orang tua.Â
Apalagi zaman sekarang yang apa-apa sudah serba mudah dengan bantuan teknologi serta sosial media. Ilmu parenting ini sudah banyak diunggah di internet yang dapat diakses oleh semua orang.Â
Ilmu yang dibagikan pun beragam jenis mulai dari tips dan trik, cara mengasuh dengan baik, dan lain sebagainya.
Tetapi, setelah ditinjau dan melalui riset kecil saya sebagai mahasiswi psikologi yang sedang melaksanakan KKN ternyata masih minim informasi mengenai parenting yang dibahas dari sudut pandang psikologi khususnya dengan mempertimbangkan bahasa cinta.Â
Begitu pula dengan kebutuhan ibu-ibu PKK di Desa Karanggondang, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan. Ibu-ibu masih belum mengetahui apakah yang dimaksud dengan bahasa cinta untuk berkomunikasi dengan anaknya.
Bahasa cinta sendiri merupakan perwujudan atau cara bagi seseorang untuk menujukkan rasa cintanya terhadap orang lain.Â
Eits, jangan salah! Orang lain disini tidak terbatas pada relasi romantis atau pasangan saja loh tetapi termasuk pula hubungan antara ibu dengan anak.Â
Bahasa cinta dapat direalisasikan dengan 5 jenis yaitu sentuhan fisik (physical touch), kata-kata peneguhan (word of affirmation), waktu berkualitas (quality time), hadiah (receiving gift), dan tindakan melayani (act of service).
Dalam KKN kali ini, mahasiswa Undip melaksanakan diskusi online melalui zoom meeting bersama ibu-ibu PKK Desa Karanggondang. Diskusi dilakukan dengan panduan booklet yang sudah dibuat dan tanya jawab terkait materi yang dibagikan. Diskusi berlangsung lancar dan ceria serta antusiasme yang tinggi.
Semoga program ini dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan baru untuk masyarakat.
KKN TIM II UNDIP 2021, Desa Karanggondang, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan.
