Mohon tunggu...
Syifaa  Latifah.S
Syifaa Latifah.S Mohon Tunggu... Lainnya - @syifaa_latfh

🦖 • •

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Covid-19 di Indonesia

10 Maret 2021   07:16 Diperbarui: 10 Maret 2021   07:35 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Corona virus (Covid - 19) adalah virus yang dapat meluas penyebarannya hanya melalui  droplet dari individu ke individu.virus ini di sebabkan oleh jenis coronavirus baru yaitu sars - coV -2,yang diduga pertama kali ditemukan di Wuhan,Tiongkok pada tanggal 31 desember 2019.

Kasus covid-19 di Indonesia sendiri pertama kali ditemukan,ketika dua orang terkonfirmasi tertular covid dari seorang warga negara jepang pada tanggal 2 maret 2020.Dan pada tanggal 9 april covid -19 sudah menyebar ke  34 provinsi di Indonesia.

Dan pada tanggal 9 april juga di Indonesia telah mencatat 1.392.949 kasus positif pertama terbanyak di asia tenggara,dengan jumlah kematian sebesar 37.757 mencatat sebagai  peringkat ke 3 terbanyak di asia,dan di umumkan sebanyak 1.210.877 jiwa dinyatakan sembuh menyisakan 144.315 masih di rawat.

Tanda dan gejala umum yang di timbulkan oleh virus Covid-19 ini seperti,demam,batuk,dan sesak nafas.dengan masa inkubasi terlama yaitu selama 14 hari.Kasus covid-19 ini juga jika sudah memasuki skala serius / berat dapat menyebabkan pneumonia,gagal ginjal,sindrom pernapasan akut,hingga kematian.

Sebagai bukti tanggap Indonesia dalam menghadapi kasus covid-19 ini, beberapa wilayah di Indonesia telah melakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) mengingat cara penularan virus nya sendiri pun berdasarkan droplet infection dari individu ke individu,penularanpun dapat terjadi di mana saja seperti di rumah,perjalanan,tempat kerja,tempat beribadah,tempat wisata,ataupun tempat perbelanjaan,atau dimana banyak orang yang bersosialisasi.

Ataupun tidak sedikit masyarakat Indonesia yang melakukan karantina mandiri,untuk mencegah penyebaran covid-19,dan pemerintah Indonesia pun melakukan tindakan ketat untuk wilayah wilayah yang dinyatakan rentan lebih cepat dalam penyebaran covid-19 (/ sering di sebut Zona merah) banyak sekolah sekolah di wilayah yang terferifikasi sebagai zona merah melakukan daring ( atau pembelajaran yang di lakukan secara online) sebagai salah satu penunjang untuk pemutusan rantai penyebaran virus.

Adapun total kasus megenai covid-19 ini di dunia tercatat sebanyak 117juta , sebanyak 66,4Juta jiwa sembuh, dan 2,6 juta meninggal dunia. Di Indonesia sendiripun untuk perhitungan hingga hari ini kasus covid-19 ini sudah tercatat mencapai 1,39juta kasus, 1,2Juta jiwa dinyatakan sembuh, dan 37,547 dinyatakan meninggal dunia.

Maka dari itu mari kita sama sama untuk membantu dunia dalam mengalahkan virus berbahaya ini ,dengan memutuskan rantai penyebaran virus covid-19 ini sendiri,dengan tetap melakukan pembatasan sosial berskala besar ( PSBB) bagi wilayah yang terlansir sebagai zona merah,dan melakukan 3M (Mencuci tangan,menjaga jarak,dan Memakai masker) , selain itu kita juga dapat melakukan segala aktivitas di dalam rumah,seperti belajar,ataupun berkerja, untuk mencegah penyebaran covid-19 di lingkungan sekitar.

Banyak dampak positif dengan melakukan karantina mandiri,ataupun melakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) selain untuk memutuskan rantai penyebaran virus, tanpa kita sadari hal ini membuat kita merasakan sesuatu yang sebelumnya belum atau jarang kita rasakan, seperti memiliki waktu lebih banyak untuk berkumpul bersama keluarga,berbincang dan menjalin hubungan yang lebih hangat antar anggota keluarga.

Melakukan banyak hal yang kita sukai yang mungkin sebelumnya tak sempat kita lakukan karena kesibukan yang terus menerus berdiri dihadapan,melakukan banyak hal baru yang sebelumnya tidak kita ketahui dan banyak lagi.

Maka dari ini marilah kita berkerja sama dalam pemutusan rantai penyebaran virus covid-19 ini,untuk dunia yang lebih baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun