Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Â Kota Surabaya sedang gencar-gencarnya melaksanakan program Jemput Bola Administrasi Kependudukan (Jebol Anduk) untuk memberikan pelayanan administrasi bagi warga Surabaya. Program ini memudahkan warga Surabaya untuk melakukan perekaman E-KTP. Meski perekaman E-KTP sudah dapat diakses melalui aplikasi Klampid, hal ini bukan berarti semua warga Surabaya dapat dengan mudah menjangkau maupun mendapatkan layanan tersebut.
Sebelumnya Program Jebol Anduk ini telah dilaksanakan ke beberapa kampung maupun sekolah yang ada di Kota Surabaya. Kegiatan ini tentunya membuahkan respon positif dari warga Kota Surabaya. Warga Surabaya tidak perlu repot-repot untuk melakukan perekaman, karena Dispendukcapil langsung bergerak mendatangi kampung atau sekolah yang menjadi target program ini.
Saat ini, Dispendukcapil menargetkan program ini bagi para penyandang disabilitas. Hal ini didukung dengan adanya peresmian Gerakan Bersama Penuntasan Layanan Dokumen Kependudukan Bagi Disabilitas di Hotel JW Mariot Surabaya Bulan Juni lalu. Pertiwi Ayu Krishna Ketua Dewan Komisi A DPRD Surabaya merespon positif kegiatan jebol anduk bagi penyandang disabilitas ini.
"Dari kegiatan ini, kita bisa memberikan fasilitas yang terbaik bagi yang kekurangan" Kata Ayu di Program SEDEP, Jumat (24/6/2022)Â
Dispendukcapil sebelumnya membagi program jemput bola menjadi 2 bagian, yaitu goes to school dan goes to kampung. Jemput bola bagi penyandang disabilitas ini sudah dilakukan, salah satunya di SLB-A YPAB Surabaya, pada kamis (16/6/2022). Pada pelaksanaannya, tidak hanya melakukan perekaman E-KTP saja, tetapi juga menerima pelayanan KIA bagi siswa-siswi dibawah usia 17 tahun.
"Dengan adanya pelayanan untuk KIA dan E-KTP, kami sangat terbantu, karena terkait administrasi sekolah diperlukan data yang akurat" Ujar Sutaryono kepala sekolah SLB YPAB Surabaya.
