Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Direktur Eksekutif Asosiasi DPLK - Edukator Dana Pensiun - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Kandidat Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 47 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Hikmah Kasus Irjen FS, Pentingnya untuk Menahan Diri

12 Agustus 2022   14:08 Diperbarui: 12 Agustus 2022   14:19 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: TBM Lentera Pustaka

Memang benar kata orang tua dulu. Berkata-kata dan bertindak baik itu lebih sulit daripada berkata-kata atau bertindak buruk. Maka kebaikan harus berani dipraktikkan, ditebarkan ke mana pun. 

Jangan menyerah untuk jadi orang baik. Karena kebaikan memang harus diperjuangkan, oleh siapapun dan untuk urusan apapun. Seperti kata Cak Nun, "jadi orang baik itu bukan berarti mau mengalahkan malaikat. Tapi kalau mau jadi orang jahat pun jangan sampai mengalahkan setan". Renungkanlah.

Taman bacaan pun bukan untuk menjadikan orang pintar apalagi jadi orang kaya. Tapi taman bacaan punya tanggung jawab moral untuk memperbaiki keadaan masyarakat. 

Melalui buku bacaan dan nasihan kebaikan tiap kali ada event literasi. Agar siapa pun eling dan waspada untuk tetap berpijak pada kebaikan. Karena sejatinya, tidak aka nada keadaan baik bila tidak diperjuangkan oleh orang-orang yang ada di dalamnya.

Bercermin dari kasus Irjen FS atau apa pun,  maka jadikan keburukan orang lain sebagai tempat belajar untuk menahan diri. Menahan dari pikiran, sikap, dan perilaku buruk yang sama  sekali tidak ada manfaatnya. Mari menahan diri untuk hal apa pun. Dan tebarkanlah terus kebaikan agar tetap rendah hati, di mana pun. 

Sambil bertanya pada diri sendiri, "memang bila orang lain salah, kita selalu benar?". Salam literasi #TamanBacaan #TBMLenteraPustaka #PegiatLiterasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun