ketika hujan sudah selesai menjatuhkan derasnya
seluruh perangkat petualang segera dikenakan
cek lampu, periksa rem, kondisi ban, semuanya aman
lajulah laju si jagur, menembus malamÂ
aku sering melewati jalan ini
padalarang menuju purwakarta
ada rest area yang strategis dan asri
setiap kali melewatinya aku pesan makananÂ
silaturahmi dengan kakak tertua sudah usai
dan pulangnya jalan yang sama sudah diguyur hujan
singkat cerita dengan fokus seluruh jalan kuurai
prosedur tertib jalan raya selalu jadi panduanÂ
namun di arah pulang di sekitar tagog apu
rombongan anak muda semangat diadu
maklum grup pengendara motor RX King
dengan knalpot suara nyamuk keras berdengingÂ
aku berada di antara rombongan mereka
waspada tetap kujaga agar tetap dalam kendali
di depan ada mobil bak kencang berlari
pasukan nyamuk bernafsu menyalipnyaÂ
namun sayang sekali
satu lengkingan tiba-tiba berhenti
Blaasszzzzrrrr, brangngng, Â pak byarr
sang penyalip du sebelah kananku terkaparÂ
aku menyisir bahu kiri jalan dengan pelan
sebentar berhenti melihat apa yang terjadi
dua pengendara direbahkan di satu rumah dekat jalan
keruruman orang berkumpul di sana tanpa polisiÂ
aku lelah, aku hanya bisa memanjatkan pinta
semoga mereka tetap baik-baik saja
semoga tak ada yang luka berat apalagi mati sia-sia
aku pulang, sambil berkendara terus berdoa
Tagog Apu, 08 Juni 2019
keterangan: maaf tidak sempat ambil gambar eksisting, keburu panik