Mohon tunggu...
Syamsul Bahri
Syamsul Bahri Mohon Tunggu... Administrasi - coretan seadanya berawal dari minum kopi.

Menulis untuk belajar

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Penjelasan Idea Concept Paper (ICP) Balitbangda Kota Makassar

11 Maret 2020   20:03 Diperbarui: 12 Maret 2020   06:58 790
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana kegiatan (Dokpri)

Hanya 2% hasil penelitian yang telah difasilitasi oleh Balitbangda Kota Makassar diterapkan untuk mendukung program SKPD di lingkup Pemerintah Kota Makassar.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Penelitian, Balitbangda Kota Makassar pada saat memberikan penjelasan terkait tema dan uraian permasalahan sebagai dasar dalam menentukan judul penelitian.

Selain tema dan permasalahan, ia juga menjelaskan terkait struktur atau kerangka penulisan, serta timeline penelitian yang meliputi seminar proposal, seminar awal, antara, hingga akhir.

Tidak hanya itu, ia juga meminta agar SKPD supaya fokus pada permasalahan sesuai tema yang akan diteliti. Diperlukan input apabila ada hal lainnya yang perlu ditambahkan, bukan lagi memperdebatkan masalah yang telah disusun.

Menyikapi rendahnya tingkat penerapan hasil penelitian tersebut, Nielma Palamba selaku Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kota Makassar mengambil langkah strategi dengan melibatkan anggota komisi C DPRD Kota Makassar sebagai peneliti pembanding.

Fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan yang dimiliki DPRD diharapkan bisa menjadi "ketuk kepala" SKPD dalam mendorong meningkatnya penerapan hasil penelitian yang telah dilakukan sebagai solusi pemecahan masalah pada lingkup tugas masing-masing.

Hal tersebut disampaikan pada saat membuka kegiatan Penjelasan Idea Concept Paper yang dilaksanakan di Hotel Ramedo, 10/03/2020. Kegiatan tersebut melibatkan beberapa peneliti dan SKPD yang terkait dengan tema yang akan menjadi bahan penelitian.

Peneliti yang terlibat pada kegiatan tersebut berasal dari beberapa perguruan tinggi baik negeri maupun swasta, seperti Universitas Hasanuddin, Universitas Muslim Indonesia, Universitas Negeri Makassar, UIN Alauddin, serta Univ. Atmajaya.

Pada sesi diskusi, salah seorang peneliti meminta supaya mereka dapat face to face dengan SKPD terkait dalam menggali permasalahan terkait tema masing-masing lebih mendalam. Tema tersebut meliputi, masalah transportasi, pendidikan, infrastruktur drainase, ketahanan pangan dan beberapa tema lainnya.

Khusus pada infrastruktur drainase, peneliti lainnya menekankan pentingnya data panjang total drainase dan berapa yang sudah tertangani dengan baik. Hal ini menyikapi fakta di lapangan yakni masih adanya beberapa drainase yang belum saling terkoneksi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun