Mohon tunggu...
Syalsya Sabrina
Syalsya Sabrina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya seorang mahasiswa Universitas Bangka Belitung

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dampak Globalisasi terhadap Perkembangan Sastra Inggris

1 Desember 2024   08:20 Diperbarui: 1 Desember 2024   08:21 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Globalisasi memberikan perubahan dalam berbagai bidang seperti seni dan budaya. Bahasa Inggris sebagai bahasa yang paling sering digunakan di dunia, menjadikan sarana yang tepat untuk menyampaikan ide, cerita dan budaya dengan berbagai gaya sastra. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang pengaruh globalisasi terhadap perkembangan sastra inggris di dunia

Globalisasi membuka jalan untuk semua berkontribusi pada sastra. Saat ini karya sastra tidak hanya di dominasi oleh penulis yang berasal dari Inggris, Amerika Serikat ataupun Australia, penulis dari negara lain pun ikut menghasilkan karya sastra dalam bahasa inggris yang mencakup budaya lokal masing-masing. Sebagai contoh para penulis seperti Salman Rushdie, Chimamanda Ngozi Adichie dan Arundhati Roy yang menggambarkan globalisasi memberikan perkembangan baru dalam sastra Inggris. 

Globalisasi membuat penulis mengeksplorasi tema-tema yang bersifat umum atau mendunia. Isu-isu seperti identitas, perubahan iklim dan globalisasi itu sendiri seringkali menjadi fokus utama dalam karya sastra modern. Tema tersebut mencerminkan pengalaman pribadi yang dihadapi oleh masyarakat global, sebagai contoh dalam novel berjudul "The White Tiger" karya milik Aravind Adiga yang mengangkat isu tentang ketimpangan sosial di India dalam konteks global yang lebih luas. 

Dalam globalisasi, teknologi berperan besar dalam mempromosikan karya sastra Inggris yang memungkinkan masyarakat global untuk mengakses karya dengan sangat mudah. Penulis pun dapat dengan mudah menerbitkan karya mereka tanpa harus melalui proses penerbitan yang lumayan rumit. Hal itupun mempercepat penyebaran ide dan karya untuk lintas negara

Meski globalisasi banyak memberikan dampak positif, ada pun tantangan yang dihadapi dunia sastra inggris. Salah satunya adalah Homogenisasi budaya dimana karya-karya lokal tidak menggunakan bahasa Inggris sering kali terlewatkan dalam pasar global. Selain itu tekanan pemasaran sering membuat karya sastra lebih fokus pada tren daripada nilai seni itu sendiri. 

Globalisasi telah memberikan dampak yang signifikan terhadap sastra Inggris. Karya sastra Inggris saat ini menjadi jembatan yang menghubungkan berbagai bangsa dan masyarakat. Namun tetap penting untuk menjaga keberagaman dan budaya lokal agar sastra dapat terus menjadi karya yang penuh akan makna. Dengan terus berkembangnya teknologi, sastra Inggris dalam era Globalisasi akan semakin menarik untuk diamati

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun