Keempat, ada modul yang berupa hasil scan dari buku orang lain. Sebuah indikasi bahwa tim PPG memang belum menyiapkan materi secara matang.
Kelima, petunjuk teknis pelaksanaan PPG yang belum jelas. Belum ada sosialisasi yang valid mengenai proses pembelajaran hingga penilaian.
Oleh karena itu, pemerintah perlu melakukan evaluasi agar tujuan dan harapan PPG tidak menjadi angan-angan belaka. Jangan sampai kebijakan yang sudah menelan dana besar tanpa manfaat yang berarti.Â
Apalagi ini terkait dunia pendidikan. Satu hal yang sangat menentukan kemajuan bangsa Indonesia di masa depan.
Penulis percaya, pemerintah mampu melaksanakan PPG jauh lebih baik dari tahun ini. Tinggal bagaimana pemerintah melakukan controlling yang tepat dalam mengimplementasikan program ini.