Mohon tunggu...
syaidah rohmatul
syaidah rohmatul Mohon Tunggu... Akuntan - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa KKN Tangguh Umsida Ajarkan Inovasi Produk pada Pedagang Lontong Kupang

18 September 2020   23:56 Diperbarui: 18 September 2020   23:59 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Usaha Mikro Kecil dan Menengah atau disebut UMKM kian hari berkembang pesat. Salah satunya di Kota Sidoarjo, banyak sekali usaha UMKM yang berada di kota ini. Contohya olahan makanan yang sering disebut Lontong Kupang. Tergolong banyak sekali pedagang lontong kupang di kota ini dan persaigan dilakukan dengan berbabagi cara.

Salah satu pedagang lontong kupang yang bertempat di Desa Urangagung, Kabupaten Sidoarjo merasa usahanya mulai sepi karena banyak pesaing. Apalagi memasuki kondisi pandemic covid-19. Dari situlah muncul ide dari mahasiswa kelompok 33 KKN Tangguh UMSIDA 2020 untuk kembali membangkitkan usaha pedagang lontong kupang tersebut.

"sewaktu munculnya corona ini dagangan saya sepi, tidak seperti sebelumnya. Sewaktu saya dapat tawaran untuk dibantu menjualkan dagangan saya sangat senang dan bersyukur" Ujar perempuan yang kerap disapa ibu Evi (Minggu, 13 September 2020)

Mahasiswa KKN tersebut adalah Wildan Revandra, ia menawarkan untuk mengembangkan produknya dengan berbagai inovasi yang belum dilakukan ibu Evi. Mulai dari pemasaran online melalui aplikasi pesan antar, hingga pembuatan banner dan stiker untuk produk tersebut. Tak lupa, Wildan mengajarkan pengoperasian aplikasi tersebut hingga ibu Evi memahami dan mampu mengoperasikannya dengan benar.

Tentu awalnya Wildan merasa ini adalah sebuah tantangan baru untuk dapat menerobos permasalahan ditengah pandemi seperti yang dialami ibu Evi. Ia optimis bahwa langkahnya dapat membantu dan mengembangkan usaha ibu Evi di tengah kondisi sekarang ini.

"saya awalnya takut untuk menawarkan bantuan ke beliau (ibu Evi) karena saya tidak berpengalaman di dunia perdagangan apalagi soal makanan. Tapi saya beranikan untuk membantu karena saya amati usaha ini butuh sesuatu yang baru untuk menarik minat pelanggan. Dan semoga niat saya dalam menjalankan program kerja KKN ini dapat berhasil dan memberi manfaat khususnya untuk ibu Evi" ucap Wildan (Minggu, 13 September 2020)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun