Mohon tunggu...
syahrul arofi
syahrul arofi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Hubungan Internasional

00'

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Peran PBB dalam Perjuangan Palestina Menerbitkan Resolusi Merdeka

27 Oktober 2021   23:43 Diperbarui: 28 Oktober 2021   00:03 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keamanan. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Pixelcreatures

Awal konflik terjadi antara Palestina dan Israel sebenarnya adalah bentuk perluasan dari konflik antara Arab dan Israel konflik keduanya sangatlah kompleks dan sudah terjadi selama hampir seratus tahun dan pada dasarnya ini adalah bentuk perebutan wilayah yang berdasarkan masing-masing pendapat wilayah Yerusalem dan sekitarnya adalah wilayah milik Palestina menurut warga Palestina begitupun sebaliknya. 

Di dalamnya juga banyak terdapat kelompok-kelompok yang tidak hanya dipandang hitam putih tentang Palestina dan Israel yang mana antara benar dan salah mutlak. 

Lalu selanjutnya awal pergolakan konflik ini terjadi tatkala Inggris melakukan deklarasi Balfour tahun 1917 yang menyatakan dan menyerahkan wilayah Palestina kepada masyarakat Yahudi atau terkhusus Israel yang kala itu terkena dampak dari peristiwa Holocaus yang mana masyarakat yahudi dibantai habis-habisan dan karena itulah inggris selaku pemenang perang dunia I memberikan tanggung jawab tersebut sebagai ganti rugi bagi kaum Israel dan Yahudi 

Sejak saat itu mulai muncul invasi atau migrasi besar-besaran dari Israel yang datang ke tanah Palestina yang awalnya hanya wilayah barat dari Palestina hingga saat ini yang hampir sudah seluruh wilayah Palestina merupakan wilayah Israel yang banyak sudah diakui oleh negara yang ada di dunia ini, 

hal itu terjadi ketika diawali dari pembentukan resolusi pembagian wilayah antara Palestina dan Israel tetapi hal tersebut ditolak oleh bangsa Palestina dan menginginkan keseluruhan wilayah dari Palestina adalah milik kedaulatan Palestina, 

hal itu sangat sulit tatkala Amerika Serikat mendukung pergerakan Israel dan hal itu tentu menghambat gerak dari dewan keamanan PBB selaku pemegang kekuasaan untuk menciptakan perdamaian dunia, karena AS merupakan pemegang veto yang menjadi kunci agar tidak terjadinya perang dunia yang selanjutnya,

 karena AS merupakan negara adidaya yang jika perang antara AS terjadi maka akan memicu negara adidaya lain menunjukan kekuatannya, ditambah Amerika Serikat yang menyatakan deklarasinya bahwa daerah Yerusalem merupakan ibukota dari Israel dan bukan Palestina, hal itu menambah kekuatan dari Israel untuk menduduki tanah Palestina tersebut. 

 

Dalam upaya menerbitkan perdamaian dunia PBB sudah tentu dan pastinya menginginkan agar perang dan konflik yang terjadi antara Palestina dan Israel disudahi dan membentuk negosiasi yang damai sehingga konflik kemanusiaan dan hal buruk lainnya tidak terjadi di dunia ini, banyak resolusi sudah diterbitkan agar dapat merelai kedua belah pihak yang merasa benar atas pengakuan wilayah Yerusalem dan sekitarnya tersebut, 

salah satu upayanya adalah dari Dewan HAM PBB membentuk resolusi perketatan pengawasan terhadap tingkah laku dan upaya yang dilakukan Israel dalam memperjuangkan tanah yang diakuinya tersebut setelah diberikan Inggris pada deklarasi Balfour setelah dampak ganti rugi dari terjadinya peristiwa pembantaian kaum Yahudi, dan mengapa palestina harus mengambil tanggung jawab tersebut,

 ada yang beropini karena tempat atau wilayah palestina merupakan wilayah strategis dan itu yang diminta dari bapak pembangunan Israel yaitu David Ben Gurion, 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun