Mohon tunggu...
Syahrul AdjiRamadhon
Syahrul AdjiRamadhon Mohon Tunggu... Mahasiswa - aktif

jangan menyerah, tetap semangat

Selanjutnya

Tutup

Money

Mental Berbisnis Anak Muda di Tengah Pandemi

1 Desember 2021   07:40 Diperbarui: 1 Desember 2021   07:45 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sleman - Sudah hampir 2 tahun Pandemi Covid-19 berdampak pada perubahan tatanan kehidupan sosial serta menurunnya kinerja ekonomi bagi sebagian besar negara di dunia. Perekonomian Indonesia juga mengalami dampak signifikan, berbagai Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) merasakan kemacetan bisnis.

Usianya masih terbilang muda, 25 tahun, namun soal mental berbisnis perempuan ini patut diacungi jempol. Yunidha Nurahmah owner dari “aneka camilan nidha”  merupakan usaha yang bergerak dalam bidang makanan.  Toko cemilan ini berlokasi di ruko jalan Sidokarto, Rewulu Wetan, Sidokarto, Godean. Bisnis camilan ini didirikan pada awal tahun 2019 mampu bertahan hingga saat ini walaupun pada masa pandemi Covid-19. 

Siapa yang tidak mengenal camilan? camilan adalah istilah bagi makanan yang bukan merupakan menu utama (makan pagi, makan siang atau makan malam). Makanan yang dianggap makanan ringan merupakan makanan untuk menghilangkan rasa lapar seseorang sementara waktu, memberi sedikit pasokan tenaga ke tubuh, atau sesuatu yang dimakan untuk dinikmati rasanya.

“Awal berdirinya bisnis ini karena setelah kuliah saya tertarik dengan dunia kewirausahaan, maka tercetuslah ide untuk membuka bisnis ini” ujar Yunidha. Hal tersebut yang membuat Yunidha semangat untuk menekuni bisnis hingga saat ini.

“Di masa pandemi ini saya sangat merasakan dampak dari pandemi terhadap bisnis saya ini, dimana pada awal masa pandemi bisnis ini mengalami penurunan omzet dan sempat tutup karena kebijakan lockdown dari pemerintah” ungkapnya

Setelah pandemi mereda, kini bisnis ini mulai ramai kembali namun belum seperti sebelum pandemi. Harga juga kian naik. “kalau untuk saat ini pembeli sudah mulai ramai, mungkin juga karna lokasi toko ini dekat dengan jalan raya dan strategis karena arah ke dua pasar di godean” ungkap Yunidha ketika ditanyai tentang kondisi tokonya saat ini.

Namun tak dipungkuri juga harga di toko ini lumayan menjual camilan yang harganya lebih murah di bandingkan dengan toko camilan yang lain. “Harga camilan disini sekitar 6-18 ribu/ seperempat. Itu sudah cukup murah dari toko lain.” Imbuhnya

Bisnis ini terbilang cukup baik, mulai dari datangnya produk dari distributor, penataan yang rapi hingga penjualan yang semakin hari semakin ramai. “saya saat ini berjualan dengan seorang sahabat saya, dia membantu saya selama berjualan disini, ” ungkap Yunidha

Di masa pandemi seperti ini toko ini juga sangat menekankan protokol kesehatan. Mulai dari mencuci tangan dengan sabun, dan penggunaan handsanitizer serta selalu memakai masker.

Bagi Anda yang ingin membeli aneka camilan ini bisa di dapatkan di jalan Sidokarto, Rewulu Wetan, Sidokarto, Godean, Sleman. buka setiap hari pukul 10.00-20.00 WIB.

Penulis : Syahrul Adji Ramadhon (Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun