Pendidikan yang efektif saat ini menuntut pendekatan yang terintegrasi dan inovatif untuk mempersiapkan siswa menghadapi tuntutan dunia yang terus berkembang. Integrasi pembelajaran TPACK dan STEAM muncul sebagai pendekatan yang memadukan pengetahuan tentang penggunaan teknologi dalam pengajaran (TPACK) dengan penerapan pengetahuan dan keterampilan dalam disiplin ilmu STEM dengan seni (STEAM). Hal ini bertujuan untuk menciptakan pengalaman pembelajaran yang holistik dan relevan bagi siswa.
Langkah-langkah Integrasi TPACK dan STEAM
1. Identifikasi Tujuan Pembelajaran
Langkah pertama dalam mengintegrasikan pembelajaran TPACK dan STEAM adalah dengan mengidentifikasi tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Misalnya, tujuan dapat berfokus pada mengajarkan konsep sains melalui proyek kreatif yang melibatkan teknologi. Dalam hal ini, guru dapat mengarahkan siswa untuk menerapkan pengetahuan STEM mereka dalam menciptakan karya seni yang menggabungkan elemen teknologi.
2. Pilih Konten dan Konsep
Langkah selanjutnya adalah memilih konten dan konsep dalam disiplin ilmu STEM yang ingin diajarkan. Guru harus mengidentifikasi konsep yang relevan dan memikirkan cara mengintegrasikan elemen seni ke dalam pembelajaran tersebut. Sebagai contoh, jika guru ingin mengajarkan tentang sirkuit listrik, mereka dapat mempertimbangkan pembuatan instalasi seni interaktif yang melibatkan lampu atau suara.
3. Identifikasi Teknologi yang Sesuai
Tinjau teknologi yang dapat digunakan untuk mendukung pembelajaran konsep yang dipilih. Pertimbangkan alat dan perangkat lunak yang memungkinkan siswa berinteraksi dengan konten STEM dan seni. Misalnya, perangkat lunak pemrograman visual dapat digunakan untuk membuat simulasi sirkuit listrik atau perangkat keras seperti Arduino untuk membuat proyek elektronik yang terhubung ke instalasi seni.
4. Rencanakan Pengalaman Pembelajaran
Rencanakan serangkaian kegiatan yang mencakup pembelajaran konsep STEM dan penerapan seni. Buat skenario pembelajaran yang memungkinkan siswa bekerja dalam kelompok atau secara mandiri untuk mengeksplorasi konsep dan membuat proyek yang mencakup elemen teknologi dan seni. Dalam hal ini, guru dapat memberikan panduan yang memungkinkan siswa menggabungkan pengetahuan STEM mereka dengan kreativitas seni.