Mohon tunggu...
syahdillaaa
syahdillaaa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Randall Collins: Teori Konflik perspektif terfokus pada startifikasi sosial

8 Oktober 2022   06:11 Diperbarui: 5 November 2022   03:44 784
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

dalam pemahaman saya, startifikasi berasal dari hubungan Interaksi sosial individu berhubungan dengan manfaat, kekuasaan, kekayaan, status sosial yang masing-masing ingin dicapai dalam tatanan sosialnya. Ada konflik sosial antar individu dalam organisasi. Ketika kelas sosial tertinggi cenderung mendominasi kehidupan sosial tingkat rendah tanpa otoritas, kelas sosial tertinggi adalah kelas yang mengembangkan kelas sosialnya sendiri yang tinggi, mengendalikan kelas sosial yang lebih rendah, dan berkuasa. Sikap tidak terima atas kebijakan yang dibuat terkadang muncul dari kalanganan sosial kelas rendah yang tidak memiliki otoriter yaitu kekuasaan,maka kaum sosial kelas tinggi cenderung membuat kebijakan sendiri demi kepentinganya sendiri dan juga untuk mempertahankan kekuasaanya Kita juga dapat mengetahui bahwa agar konflik sosial terjadi karena status kelas sosial yang dibawa setiap individu, setiap orang harus memiliki citra dirinya sendiri, yang cenderung mencapai posisi yang lebih tinggi

REFLEKSI

merefleksikan dalam kehidupan sehari-hari contohnya ini adalah pengalaman saya sendiri, sedikit menceritakan pengalaman saya dulu pada saat masa  smk   kelas 2 saya mengikuti Magang di PT Industri, PT NIFCO INDONESIA, bersama dengan 3 teman saya. PT NIFCO INDONESIA Tempatnya di  Kawasan Karawang KIIC,Kec.Teluk Jambe Timur,Jawa Barat  perusahan Manufaktur tersebut  berasal dari Jepang dan ada 3 orang jepang nya juga yang  mengontrol di PT tersebut , setiap kami briefing mereka selalu di dampingi translater , perusahaan ini bergerak di bidang produksi Fastener Plastik untuk keperluan industri, khususnya di industri Otomotif  di dalam PT tersebut itu ada Presiden ,direksi,direktur utama,bagian keuangan,bagian personalia,manager,HRD, Karyawan dll,nah kembali ke topik awal yaitu konflik dalam startifiksi, ketika saya terjun langsung di  lingkungan tersebut saya dapat merasakan  perbedaan dari yang mulai jabatan tinggi, rata-rata , sampai  yang  jabatanya rendah contohnya jabatan presiden dan direktur , dimana posisi sebagai presiden di dalam sebuah perusahaan selalu ingin mendapati perusahaanya berjalan dengan baik karna president yang mempunyai otoritas terhadap mereka semua, selanjutnya HRD dengan karyawan ,dimana seorang HRD tidak mentoleran bahwa harus bisa mencapai target pemasaran kepada karyawan.dari situ sudut pandang saya melihat bahwa setiap orang yang mempunyai jabatan yang tinggi ketika dalam suatu pekerjaan di perusahaan  mereka cenderung menggunakan otoritas mereka terhadap bawahanya,kebijakan yang menguntungkan dirinya , sehingga sikap yang dilakukanya itu cenderung untuk mempertahankan kekuasaanya.

Referensi: Collins, R . Teori Sosiologi Modern (2004) 

Ritzer, George (2012). Teori Sosiologi Modern. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun