Mohon tunggu...
Sweetly Semuel
Sweetly Semuel Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Seorang anak 3 bersaudara dari 2 orang tua tercinta. Mahasiswa FIS UNIMA (Universitas Negeri Manado)

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Renungan | Kesuksesan Adalah Buah Dari Ketekunan

24 Juni 2021   07:42 Diperbarui: 24 Juni 2021   07:43 1585
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Ibrani 10:34-35 

"Memang kamu telah turut mengambil bagian dalam penderitaan orang-orang hukuman dan ketika harta kamu dirampas, kamu menerima hal itu dengan sukacita, sebab kamu tahu, bahwa kamu memiliki harta yang lebih baik dan yang lebih menetap sifatnya. Sebab itu janganlah kamu melepaskan kepercayaanmu, karena besar upah yang menantinya"

Kita sering mendengar banyak pengusaha sukses, pedagang sukses, politikus sukses, pelajar sukses, petani sukses, pegawai sukses dan seterusnya nama, gelar dan profesi orang-orang sukses yang dapat kita daftarkan. Jika kita bertanya pada mereka apakah mereka tidak pernah gagal? Banyak kesaksian dari mereka bahwa kesuksesan yang mereka raih telah dibangun atas berbagai tantanga, masalah dan penderitaan, untung rugi bahkan pahit getirnya jatuh bangun dalam usaha. Tetapi ketekunanlah yang membuat mereka sukses.

Hal yang sama telah lama diingatkan penulis surat Ibrani kepada orang percaya yang sedang mengalami berbagai tantangan dan penderitaan hidup. Mereka telah mengalami penderitaan dan harta mereka dirampas. Tetapi hal itu mereka terima dengan sukacita, karena mereka memiliki harta yang lebih baik dan yang lebih tetap sifatnya. Oleh sebab itu mereka diingatkan supaya jangan melepaskan kepercayaan mereka karena besar upah yang menantinya. Untuk mempertahankan dan mendapatkan apa yang mereka nantikan, maka ada satu hal penting yang harus dilakukan yaitu ketekunan melakukan kehendak Allah, agar kelak mereka memperoleh apa yang dijanjikan yakni keselamatan dari Tuhan.

Melalui pembacaan Alkitab ini, kita menjadi sadar bahwa menjadi orang atau keluarga yang sukses dalam usaha dan bertahan dalam iman, tidak ditentukan oleh berapa banyak harta yang dimiliki atau gelar yang disandang bahkan jabatan yang didapatkan. Tetapi ditentukan oleh seberapa besarnya ketekunan yang kita lakukan. Dengan demikian mari kita bertekun dalam doa, membaca firman, bekerja keras dan melakuan apa yang baik, karena kita memiliki harta yang tetap yaitu keselamatan yang dikaruniakan Tuhan. Kiranya Tuhan menolong dan memberkati untuk kita tetap bertekun.

"Ku tak membawa apa pun juga, Saat kudatang ke dunia
Kutinggal semua pada akhirnya, Saat kukembali ke surga"
"Inilah yang kupunya, hati sebagai hamba, Yang mau taat dan setia pada-Mu Bapa
Kemana pun kubawa hati yang menyembah, Dalam roh dan kebenaran sampai selamanya"

Semoga bermanfaat O:)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun