70 tahun lebih, penantian  pecinta sepakbola Indonesia agar timnas sepakbola Indonesia mendulang prestasi, sejak kejayaan Ramang cs. Memang berkali-kali masuk final, namun jarang menjadi juara. Bahkan di wilayah Asia Tenggara saja, masih kesulitan saat menghadapi Malaysia, Thailand maupun Vietnam.
Pelatih sudah berganti-ganti, dari pelatih nasional hi gga pelatih asing. Namun hasilnya masih belum memuaskan pecinta sepakbola. Saat ini Sin Tae Yung asal Korea Selatan yang didapuk untuk membawa timnas lebih baik, namun prestasinya masih segitu saja, belum maju-maju juga.
Selain faktor pelatih, Â sebaiknya perlu dipikirkan mencari Ketua PSSI yang dapat menciptakan sistem pembinaan dan kompetiasi yang mumpuni dan mampu mengayomi para pemain agar hidupnya dan keluarganya sejahtera setelah menanggalkan sepatu bol.
Terlepas dengan hobi dan passion dua calon ini, apakah gemar sepakbola, namun kemampuan manajemennya sudah teruji  Nama ini adalah Marsekal Udara Hadi Tjahjanto, mantan Panglima TNI, yang kini menjadi Menteri Agraria Tata Ruang (ATR)/BPN. Hadi yang dikenal memiliki hobi minum kopi ini, sudah teruji ketegasan dan kebiaksanaannya dalam memimpin institusi terdahulu. Diharapkan tangan dinginnya mampu memuaskan hasrat pecinta sepakbola Indonesia dengan prestasi timnas sepakbola Indonesia yang mampu bersaing dan diperhitungkan di tingkat global. Bahkan mampu masuk final Piala Dunia.
Nama kedua adalah Ignatius Jonan, yang sudah dikenal berhasil membenahi carut marut di perkereta apian Indonesia. Dengan menjadikan Jonan sebagai Ketua PSSI diharapkan kemampuan manajemennya dapat merapikan manajemen PSSI. Hingga mampu membuat program pembinaan yang dapat membawa timnas sepakbola Indonesia ke puncak prestasi
Kalau bicara mengenai pengalaman, nama ketiga yang dapat diajukan adalah Menteri BUMN saat ini, Erick Thohir. Erick pernah memiliki klub sepakbola di Italia, meski belum melihat kemajuan klub yang dinilikinya. Namun paling tidak, Erick sudah lebih tahu tentang dunia sepakbola. Tentunya tanpa banyak belajar, Erick dapat dengan cepat  melakukan pembenahan pada manajemen sepakbola Indonesia.
Inilah usulan saya untuk Ketua PSSI, Bagaimana dengan Anda?
