Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Bagaimana Menghadapi Gempa Bumi?

17 Januari 2022   06:30 Diperbarui: 17 Januari 2022   06:34 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gempa (sumber: suara.com)


Secara mengejutkan, Jakarta dan sekitarnya mengalami peristiwa gempa 6.7 SR. Gempa ini goyangannya melanda Jakarta, Banten, Bogor, Depok bahkan hingga Lampung.

Pada sekitar jam 16.05 pada hari Jum'at 14/01/2022 telah terjadi gempa di Banten, menurut situs #BMKG pusat gempa terjadi pada Sumur - Banten 7,01 Lintang Selatan dan 105,26 Bujur Timur. Gempa yang terjadi sekitar beberapa menit, kabarnya telah terjadi gempa susulan dengan kapasitas lebih ringan.

Sejauh ini dikabarkan tidak ada korban, hanya warga berhamburan ke luar rumah, karyawan yang bekerja di gedung tinggi berlarian ke titik kumpul di depan gedung, sedangkan di rumah sakit ranjang bergeser. Warga yang sedang dirawat di rumah sakit di Jakarta Timur terasa tempat tidur berayun-ayun.
 
Beberapa karyawan yang turun menggunakan tangga darurat merasa panik dan kaki  gemetar. Karena ketakutan rasanya lama sekali baru tiba di lantai dasar.


Menurut informasi BMKG tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka- luka serta kerusakan pada gedung / rumah dan tidak menimbulkan tsunami.

Meski tidak ada dampak kerusakan pada gedung / rumah, ahli bangunan berpendapat hendaknya bangunan di Indonesia idealnya juga dibangun seperti bangunan di jepang. Karena sama-sama rawan gempa.

Bagaimana bila kita mengalami gempa?

Sebaiknya kita tetap merasa tenang selama gempa bumi berlangsung, sehingga kita dapat berpikir  rasional dan jangan panik yang berakibat orang lain ikut panik. Hal ini dapat membahayakan kita dan orang lain.

Apa yang harus kita lakukan ?

Keluar rumah bila berada di lantai dasar atau melindungi diri bila berada di gedung tinggi atau apartemen. Lindungi kepala dengan cara bersembunyi di bawah meja, dan hindari dari kejatuhan benda,-benda dari atas.

Jangan turun dengan tangga secara berebutan karena dapat menimbulkan cedera.

Jangan berdiri di dekat bangunan, karena bangunan dapat runtuh akibat goncangan. Kita juga wajib waspada, akan datangnya gempa susulan yang tidak kita ketahui akan  lebih besar atau lebih kecil getarannya.

Informasi akan terjadinya gempa di kemudian hari terus bermunculan, kita harus sering melakukan latihan keadaan darurat agar bila terjadi lagi tidak erli panik, terutama bagi yang tinggal di gedung tinggi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun