Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Bidang Studi Tidak Mematok Profesi

26 Maret 2021   14:39 Diperbarui: 26 Maret 2021   14:40 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bekerja (sumber: shutterstock.com)

Memang banyak orang yang senang usil, selalu mempertanyakan antara latar belakang studi dan profesi kerja. Padahal keberhasilan seseorang dalam dunia kerja tidak selalu tergantung pada latar belakang bidang studinya.

Pengalaman pribadi saya membuktikan hal ini, saya lulus S1 dari bidang studi Teknik Elektro dengan mayor Instrumentasi yang mempelajari alat-alat instrumentasi berbasis elektronika dan minor komputasi yang mempelajari perangkat keras dan perangkat lunak komputer. 

Saat lulus saya masih idealis memilih profesi kerja seseuai bidang studi dalam hal ini pemrograman hingga dipromosikan menjadi System Analyst. 

Dengan berjalannya waktu pimpinan perusahaan mengarahkan saya yang tidak memiliki dasar pemasaran untuk membantu tim pemasaran. 

Saya memberanikan diri mencoba dan untuk menambah pengetahuan tentang dunia pemasaran, saya mengikuti kursus manajemen pemasaran. Pelan tapi pasti saya akhirnya dinilai berhasil di bidang pemasaran dan dipromosikan menjadi Kepala Cabang.

Contoh kasus lain, karena saya memiliki hobi.menulis, saya pernah mengikuti tes masuk menjadi wartawan koran papan atas di Indonesia, padahal.saya bukan jebolan sarjana publisistik, nzmun saya dapat lolos juga.

Sebagai Kepala Cabang mau tidak mau saya harus menguasai banyak hal dari masalah sumber daya manusia hingga keuangan. Maka sambil bekerja saya terus membekali diri dengan mengikuti  kursus manajemen umum, manajemen keuangan hingga manajemen sumber daya manusia. 

Keberhasilan memimpin sebuah cabang membuat saya dipromosikan lagi menjadi General Manager. Pada posisi ini, saya juga diharuskan memimpin departemen produksi. Maka saya harus membekali diri dengan kemampuan manajemen produksi.

Suatu hari saya ditawari profesi kerja yang sama sebagai General Manager namun dari bisnis yang sama sekali berbeda, dari komputer ke lingkungan. Bagi saya hal ini sebuah tantangan baru, dan saya memberanikan diri mencobanya. 

Secara prinsip konsep dasar manajemen adalah sama, yang berbeda hanya detail teknisnya saja. Kalau komputer masih ada sedikit bersinggungan dengan teknik elektro, sedangkan lingkungan secara teknis lebih dekat ke teknik kimia dan teknik lingkungan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun