Pada pertandingan bulu tangkis tunggal putera All England 2021 yang sudah tidak diikuti pemain andalan Indonesia, kemarin 19 Maret 2021 partai quarter final telah terjadi kejutan. Unggulan pertama Kento Momota asal Jepang berhasil ditumbangkan oleh pemain Malaysia, Lee Zii Ja dengan angka  16-21 dan 19-21.
Kento Momota, adalah unggulan pertama All England dan ranking pertama dunia untuk katagori tunggal putera, Â tetapi sudah setahun tak ikut turnamen internasional akibat kecelakaan mobil dan pandemi Covid-19.
Lee Zii Jia, sekitar sebulan lalu tampil buruk dalam tiga minggu berturut turut di Bubble turnament Thailand. Lee dan pelatihnya yang berasal dari Indonesia, Hendrawan langsung kena marah tokoh bulutangkis Malaysia.
Dan akhirnya, pelatih dan pemain Malaysia ini mampu tampil maksimal di arena bergengsi All England dengan menumbangkan unggulan pertama tunggal putera All England dan bisa mengalahkan pemain tunggal putera ranking pertama dunia, sebuah prestasi besar bagi pemain muda Malaysia ini. Â Diharapkan pelatih dan dua pemain andalan tunggal putera Indonesia juga mewaspadai kiprah Lee pada kejuaraan bulutangkis berikutnya. Karena bakalan menjadi lawan berat bagi Anthony Ginting dan Jonathan Christie.
Kadang kemarahan dari atasan diperlukan sebagai pelecut. Hal ini berlaku tidak saja pada pelatih dan pemain bulu tangkis, tetapi juga bagi Anda yang bekerja sebagai karyawan. Dimarahi atasan bukanlah aib, namun harus diambil hikmahnya untuk melecut prestasi di masa depan.
