Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Serunya Umroh bersama Keluarga

9 Januari 2021   18:34 Diperbarui: 9 Januari 2021   18:40 1505
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keluarga Sultan (sumber: brilio.net)

Sabtu 9 Januari 2021 komunitas traveler Kompasiana,  Koteka kembali menggelar webinar KotekaTalk dengan tajuk "Serunya Umroh Bersama Keluarga". Webinar kali ini menghadirkan nara sumber keluarga Sultan Djorghi dan Taufik Uieks, penulis buku.

Umroh adalah kegiatan ibadah agama Islam dengan melakukan beberapa ritual dikota suci Mekkah, khususnya Masjidil Haram. Sayangnya karena kesibukan lain,  Sultan Pasya Djorghi berhalangan hadir, dan hanya diwakili oleh Siti
Annisa Trihapsari, sang isteri.

Sebelum webinar dimulai, Agus Mutohar dari IAIN Walisongo Semarang sempat memberikan keynote speech. Anissa yang tampil cantik dengan hijab berwarna ungu dalam presentasinya mengungkapkan bahwa keluarganya mempunyai niat pergi umroh tiap tahun.

Annisa (dok: Koteka)
Annisa (dok: Koteka)

Keluarga Sultan Djorghi terakhir umroh 2019, sayangnya ingin umroh tiap tahun 2020 batal gara-gara Covid-19 dan berniat Februari 2021 dapat melaksanakan niatnya.

Padahal tahun 2020 sebenarnya keluarga Sultan Djorghi berniat jalan dengan mobil untuk melihat sejarah Islam di pulau Jawa yang akan menjadi konten Youtube syiar Islam yang diupdate tiap 3 hari dan podcast mengenai kehidupan keluarganya.
Anissa sempat terpapar Covid pada 21 Maret 2020, untungnya satu rumah dan satu lokasi shooting tidak ada yang kena. Tidak dirawat di rumah sakit, hanya melakukan isolasi mandiri dengan mengkonsumsi jamu dan juice kurma, serta dukungan keluarga. Pesan Anissa agar dalam menghadapi Covid tidak perlu hingga paranoid, lebay atau terlalu kawatir. Selama isolasi mandiri banyak istirahat dan banyak berdoa, termasuk sholat tahajud dan berjemur.

Anissa menyarankan bagi keluarga yang ingin umroh dapat mencari travel haji yang diakui Kemenag, hati-hati dengan travel murah yang ternyata abal-abal.

Pengalaman paling menarik saat dapat pergi umroh dengan 600 jemaah serta pengalamannya naik haji berdua dengan suami sebagai hadiah ulang tahunnya yang ke 30 meski saat mendaftar uang belum tersedia. Namun dengan niat yang kuat, Anissa yakin Allah akan memberikan rezeki. Karena Anissa yakin Allah tahu kebutuhan kita.

Pengalaman paling berkesan di tanah suci adalah saat dapat mengunjungi gua Hiroq pada usia 40 tahun, yang sama dengan umur rasulullah saat menerima wahyu. Selain itu ada destinasi yang dipandangnya perlu dikunjungi adalah museum Nabi di Medinah.

Kesibukan Anissa saat ini adalah menyelesaikan shooting sinetron "Cinta Mulia". Anissa yang spesialis sinetron ini memilki obsesi untuk dapat membintangi film religi.

Taufik (dokpri)
Taufik (dokpri)
Sebagai nara sumber kedua dihadirkan Taufik Hidayat yang lebih dikenal dengan panggilan Taufik Uieks penulis buku '1001 Masjid Di 5 Benua".
Taufik yang senang berkelana keliling dunia, terpaksa di rumah saja selama 2020 dan ia sangat produktif menulis buku. Sudah ada delapan buku yang dihasilkan. Pertama memperluas buku "1001 Masjid Di 5 Benua" menjadi tiga jilid dengan judul "Jejak Langkah Menuju Baitullah". Lima buku lainnya adalah "Tamasya ke Masa Depan" jilid 1 dan 2 mengenai makam, Muhibah ke Brunei, Pesona Afrika dan Pesona Rusia jilid 1 dan 2.

Kecepatannya menulis buku karena tinggal menyunting tulisan yang ada di blognya, bukan murni tulisan baru.

Bila keadaan memungkinkan, Taufik berkeinginan pergi umroh dan jalan-jalan ke Uzbekistan dan Kazakhstan kalau tidak tahun ini , ya tahun depan.
Hal yang paling menarik dari bukunya "Tamasya ke Masa Depan" adalah makam di Mexico berupa piramida dan di Taiwan yang merupakan makam seorang jenderal muslim. Semua buku Taufik adalah kompilasi perjalanannya selama 2004-2019. 

Hal paling unik yang belum ditulis di bukunya adalah saat Taufik menunaikan ibadah  haji tahun 2005 hujan lebat selama dua jam di Mekkah hingga merubuhkan tendanya.
Tips dari Taufik, bila ingin mendapatkan paket haji murah, carilah yang hotelnya sedikit jauh dari Masjidil Haram.

Pengalaman unik Taufik di tanah suci saat dia mendapatkan 5 liter air zamzam, 1 liter diberikan ke driver di Istanbul, sisanya dibawa ke HongKong dan diminum diperjalanan tak terasa hanya tersisa 3 liter saat tiba di Indonesia.

Demikian serunya umroh bersama keluarga yang perlu Anda niati agar terlaksana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun