Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Pendidikan Moral Mendasari Film "Parasite"

27 Juni 2019   10:55 Diperbarui: 27 Juni 2019   11:34 2851
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster Film "Parasite" (sumber: www.cineblog.it)

Film "Parasite" judul aslinya "Gisaengchung" adalah film buatan Korea Selatan yang berhasil memenangi Palme d'or 2019 pada Festival Film Cannes. Di sutradarai oleh Bong Joon-ho, dan didukung oleh pemain-pemain yang mampu menjalankan perannya dengan sempurna, membuat film dengan pendidikan moral ini patut ditonton.

Film Korea di Indonesia secara normatif kalah bersaing dibandingkan drama Korea atau K-Pop, beruntunglah jaringan bioskop CGV tidak surut menayangkan film-film Korea. Apalagi kurang didukung oleh promosi yang gencar, terbukti betapa pelitnya CGV hanya memberikan satu tiket saja kepada komunitas film Kompasiana, sehingga gaung film Korea kurang terdengar di Indonesia.

Parasite
Parasite film Korea yang berhasil memenangkan piala Palem saja, kalah hingar bingar promosinya melawan film-film Hollywood seperti Man In Black, Toys Story 4 dan X-Men Dark Phoenix.

Padahal film Korea ini menyajikan alur cerita yang menarik dan disajikan dengan ringan diselingi komedi sehingga pesan moral dapat disampaikan dengan tepat.

Film ini berkisah tentang keluarga miskin Ki-taek (Song Kang-ho) dengan isterinya Chung-sook (Jang Hye-jin) dengan dua orang anak, Ki-woo (Choi Woo-shik) dan Ki-jung (Park So-dam). Keluarga miskin ini tinggal di rumah kumuh yang sering kebanjiran dan bekerja serabutan, sehingga untuk mengoperasikan aplikasi yang membutuhkan kuota internet, harus mencari-cari wi-fi gratis dari perkantoran di sekitar rumah tinggalnya.

Kenapa keluarga ini miskin, karena mereka bekerja tidak optimal, pernah mendapat kesempatan bekerja melipat kotak pizza, tetapi hasil kerjanya tidak sempurna, sehingga mendapat penilaian buruk dari pemberi kerja.

Beruntunglah teman Ki-woo yang mendapat tugas ke luar negeri menawarkan pekerjaan menjadi guru private bahasa Inggris pada keluarga kaya Park (Lee Sun-kyun). Dengan pesan titip menjaga muridnya, karena setelah kembali dari luar negeri, akan memacari muridnya, Da-hye (Jung Ziso).  

Ki-woo segera menangkap peluang emas ini, meski dengan memalsukan sertifikat sebagai mahasiswa, nekad melamar kerja dan menemui isteri Park, Yeon-kyo (Cho Yeo-jeong). Berkat rekomendasi temannya, Ki-woo akhirnya diterima menjadi guru les. Namun Ki-woo lupa pada pesan temannya, ia justru memacari Da-hye. Secara moral, Ki-woo seharusnya memegang teguh kepercayaan dari temannya yang telah menolongnya, tetapi justru ia telah mengkhianatinya.

Ki-woo melihat kenakalan dan hobi melukis adik Da-hye yang bernama Da-song (Jung Hyeon-jun), maka timbul ide untuk membawa Ki-jung untuk menjadi guru seni ke keluarga Park. Ide ini berhasil bahkan Ki-jung berhasil meredam kenakalan Da-song akibat kepandaiannya belajar psikologi anak melalui internet.

Pelan-pelan kehidupan keluarga miskin Ki-taek membaik. Keserakahan dan ketamakan keluarga ini akhirnya menjebak sopir pribadi Park, sehingga di phk dan dengan halus menyodorkan Ki-taek sebagai sopir pengganti. Belum puas, Ki-taek dengan dibantu ke dua anaknya, akhirnya menyingkirkan pengurus rumah tangga keluarga Park secara keji, demi memasukkan Chung-sook isterinya untuk menjadi pengurus rumah tangga Park.

Secara moral, keluarga Ki-taek tidak pantas ditiru, karena menghalalkan segala cara termasuk kekejian menyingkirkan karyawan-karyawan keluarga Park sebelumnya. Karena berempat berhasil menempel ke keluarga Park, keempatnya pantas disebut sebagai parasit terhadap keluarga Park.

Akhir Film

Ternyata moral yang keji niscaya akan mendapat balasan setimpal. Secara dramatis, keluarga Ki-taek mengalami kesedihan luar biasa pada akhir film. Berujud seperti apa azab yang diterima oleh keluarga Ki-taek ? Silakan Anda saksikan sendiri film Korea berbobot karya sutradara dari film Memories of Murder, The Host, Okja dan Snowpiercer, yang dibuat sangat apik ini di jaringan bioskop CGV.

Data Film

Genre : Thriller, drama, komedi
Sutradara : Bong Joon-ho
Produksi : CJ Enterprise
Artis : Song Kang Hoo, Lee Sun Kyun, Cho Yeo Jeong, Choi Woo Shik, Park So Dam
Durasi : 131 menit
Rating : Dewasa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun