Hari Raya Idul Fitri atau sering disebut Lebaran selalu dirayakan dengan saling berkunjung, baik dengan sanak keluarga maupun sesama teman.
Biasanya bagi keluarga yang tergolong mampu pasti menyediakan aneka masakan yang disajikan untuk para tamu. Apalagi bila Anda menghadiri Open House di rumah Menteri atau boss Anda pasti makanan berlimpah.
Selain makanan berlimpah yang tentunya dapat mengganggu program diet Anda, makanan yang tersaji saat Lebaran lazimnya mengandung kalori berlebihan, agar tubuh Anda tidak terkejut, Anda perlu menghitung berapa kalori yang sudah Anda santap, sebelum menyantap di rumah berikutnya.Â
Beberapa masakan yang sering disajikan pada Lebaran adalah ketupat, opor ayam, sambal goreng hati, sayur lodeh, rendang daging, semur daging, telur dan lain-lain
Sebaiknya, dalam perencanaan kunjungan, Anda harus menentukan dulu, misal ditempat pak A dan pak B hanya basa-basi saja dan baru makan berat di rumah pak C, lalu di rumah pak D dan pak E hanya icip-icip saja.
Perlu Anda ketahui dan catat, opor ayam 100 gram mengandung 415 kalori, sayur lodeh 100 gram mengandung 240 kalori, sambal goreng hati 100 gram mengandung 346 kalori. Sedangkan rendang daging 100 gram mengandung 518 kalori, semur daging 100 gram mengandung 515 kalori serta ketupat 100 gram mengandung 160 kalori.
Camilan juga patut Anda ketahui, misal emping melinjo 100 gram mengandung 350 kalori, sedangkan kue nastar 20 gram (1 butir) mengandung 75 kalori.
Menurut pakar diet atau ahli gizi bagi Anda yang bersantap normal minimal kalori yang harus Anda asup adalah 1.200 kalori sehari, bagi Anda yang sedang diet atau ingin mengurangi berat badan minimal harus mengasup 500 kalori sehari. Nah, silakan Anda berhitung sebelum kalap menyantap setiap hidangan yang disajikan saat berkunjung ke sanak saudara, teman atau boss Anda.
Ingat, pada kunjungan Lebaran tujuan utamanya adalah bermaaf-maafan atau berhalal bihalal, bukan menyantap semua makanan yang tersedia.
Selamat Idul Fitri 1 Syawal 1440 H.
