Saya memiliki kenangan manis tentang bank. Saat masih duduk di bangku sekolah dasar dan belum memiliki Kartu Tanda Penduduk, saya sudah diajak ke Bank oleh ibu saya dan diminta membuat rekening tabungan. Tentunya dengan tujuan agar mau belajar menabung.
Saat itu bank swasta belum sebanyak sekarang dan saya diajak ke bank pemerintah yang merupakan bank ibu saya. Saya harus belajar membuat tanda tangan, karena untuk mengambil uang tabungan harus membubuhkan tanda tangan yang sama.
Sejak memiliki rekening bank, sisa uang jajan, hadiah lomba mengarang, honor membuat Teka Teki Silang maupun menulis artikel di koran dan majalah, semuanya masuk ke tabungan. Sebaliknya bila kepingin nonton film, mengambil dana dari tabungan, jadi tidak perlu minta uang kepada orang tua.
Ketika sudah memasuki dunia kerja, saya mulai mengenal bank swasta, karena gaji ditransfer langsung ke rekening, dan saya mulai mengenal Bank Central Asia (BCA). Selain membuka tabungan, saya juga mendaftar aplikasi kartu kredit, jadi kartu kredit pertama saya dari BCA.Â
Dulu kalau mau mengambil uang dari tabungan harus datang ke bank, antre dan sangat membuang waktu. Â Apalagi saat itu BCA sudah merupakan bank swasta terbesar.
Saat anjungan tunai mandiri (ATM) diperkenalkan, sangat membantu, karena tidak perlu lagi pergi ke bank. Cukup mencari ATM, kapanpun dan dimanapun bisa mengambil uang. Meski BCA terkenal banyak memiliki ATM, karena nasabahnya banyak, kadang untuk mengambil uang atau transfer uang juga harus antre.
Kemudian muncullah penggolongan strata nasabah bank, mereka yang tergolong Prioritas mendapat pelayanan istimewa. Namun akhirnya layanan Prioritas juga mulai panjang antreannya, meski bisa menunggu sambil minum kopi. Lama kelamaan dana mengendap di bank untuk menjadi nasabah Prioritas dinaikkan untuk mengurangi antrean.
Dibuat Simpel
Kini BCA memiliki fitur-fitur perbankan yang didukung dengan sistem teknologi informasi yang canggih. Untuk membuka rekening baru, Anda tidak perlu harus ke bank, seperti masa kecil saya dulu.Â
Jadi bila Anda ingat jingle sebuah produk minuman berkarbon "Dimana saja, Kapan saja, Siapa saja, Minum ...... ", nah dunia perbankan sekarang juga sudah seperti itu, siapapun Anda, dimanapun Anda berada, dan kapan saja hari kerja atau hari libur, Anda dapat membuka rekening bank.
Bagi saya sekarang ini, lebih baik ketinggalan dompet daripada ketinggalan smartphone bila bepergian. Karena transaksi perbankan kini dapat dilakukan melalui smartphone. Jadi transaksi perbankan, kini sangat mudah hanya dalam genggaman tangan Anda saja.
Bagi Anda yang sudah menerima THR dalam bulan Ramadan, bila ada sisa setelah dikurangi belanja keperluan lebaran, Anda dapat membuka rekening baru melalui smartphone Anda.Â
Baik di rumah, di kantor, Â dalam perjalanan mudik maupun di kota tujuan mudik Anda, baik hari kerja maupun hari libur, Anda dapat membuka rekening baru melalui smartphone Anda dengan menggunakan fitur BCA Mobile Banking.
Gunakan fasilitas mobile BCA, caranya dapat Anda baca pada artikel "Dapat THR, Ya Sebagian Ditabung Dong". Sangat mudah, dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja.Â
Setelah memiliki rekening dengan cara persis seperti saat membuka rekening di bank, Anda dapat mulai menabung dan juga dapat mengambil uang maupun melakukan transfer, tanpa harus datang ke bank. Yang pelru disiapkan hanya copy KTP dan tanda tangan pada kertas putih.
Untuk mengambil uang, Anda cukup datang ke ATM. Untuk melakukan transfer dapat melalui internet banking, mobile banking maupun menggunakan sandi QR.
Dengan jaringan ATM yang luas dan fitur-fitur perbankan yang didukung fasilitas teknologi informasi yang kuat, kini semuanya dibuat simpel, sangat cocok bagi generasi simpel, melakukan transaksi perbankan dimana saja dan kapan saja.
(Sutiono Gunadi, https://www.facebook.com/sutiono1)
