Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Menyalurkan Hobi Sambil Menunggu Bedug Magrib

20 Mei 2019   07:42 Diperbarui: 20 Mei 2019   07:53 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobby (sumber: www.istockphoto.com)

Bagi mereka yang memiliki banyak kesibukan selama bulan Ramadan, baik kerja kantoran, menjadi penulis lepas, menjaga toko atau menjaga rumah makan - lambatnya waktu dari Imsak hingga Magrib seolah tak terasa. Makin banyak kesibukan, makin hilang rasa lapar.

Sebaliknya, bagi Anda yang menganggur atau bekerja di tempat yang kesibukannya terbatas, waktu terasa berjalan sangat lambat. Selain rasa lapar, rasa hauspun mendera. Itulah sebabnya, guna mencegah jangan sampai batal puasa, maka Anda harus mencari kesibukan.

Kesibukan yang paling menarik minat adalah melakukan yang menyenangkan, dan pekerjaan yang menyenangkan adalah hobi. Hobi atau minat seseorang tentu berbeda.

Ada beberapa hobi yang layak dilakukan saat bulan Ramadhan agar tidak berdiam diri saja, yang perlu diingat sebaiknya menjalankan hobi yang tidak perlu menguras tenaga, supaya Anda tidak kelelahan, dan tanpa terasa bedug Magrib sudah terdengar.

Seni

Hobi yang terkait dengan kesenian, seperti melukis, menyulam, membatik, membuat hiasan atau pajangan rumah, membuat gambar silhoutte, menggambar karikatur merupakan kegiatan yang menyenangkan bagi yang berjiwa seni.

Hobi yang dekat dengan kesenian adalah menulis, bisa menulis cerita pendek, cerita bersambung, novel atau menulis artikel sesuai minat. Bagi Anda yang memiliki hobi menulis, dapat menyalurkan bakatnya dengan menulis artikel bernuansa Ramadan, dengan beda topik tiap hari lalu diunggah di Kompasiana. Banyak hadiahnya lagi dari uang tunai, kamera hingga sepeda motor.

Masih terkait dengan seni, bagi yang senang bermain musik, yang tidak terlalu mengeluarkan enerji, seperti bermain gitar, biola, piano atau organ. Sedangkan bagi mereka yang memiliki hobi meniup terompet, saxophone atau suling, sebaiknya berhati-hati jangan sampai kecapaian. Boleh dimasukkan ke kelompok seni, adalah hobi fotografi, Anda dapat menyalurkan hobi Anda dengan memotret masjid, suasana ngabuburit, hingga suasana berbuka puasa yang selalu unik.

Olahraga

Bagi mereka yang mempunyai hobi olahraga, disarankan menjalankan hobinya, mendekati waktu berbuka puasa atau saat ngabuburit. Anda dapat jalan kaki, bersepeda, catur atau bridge. Jangan berolahraga yang terlalu berat seperti lari, sepak bola, futsal, bola basket, bola volley, bulutangkis, tenis, tenis meja - karena terlalu melelahkan, sebab mengeluarkan banyak keringat, dikawatirkan Anda mengalami dehidrasi.

Lingkungan

Bagi Anda yang gemar berkebun, bulan Ramadan sangat tepat untuk memacu hobi Anda, merapikan kebun di halaman rumah atau di bagian belakang rumah atau di bagian atas rumah yang kosong.

Selain berkebun dengan tanaman yang berbasis tanah, Anda juga dapat mengembangkan hobi hidroponik. Menanam tanaman yang dapat dipetik dan dimasak untuk lauk berbuka puasa yang sehat. Anda dapat pula mengurusi sampah dari rumah Anda, dengan belajar membuat kompos. Selain menambah pengalaman, bila diseriusi bisa menghasilkan uang tambahan.

Anda juga dapat membuat tas dari sampah plastik, sampah kertas, atau sisa kain dengan kreatifitas Anda, menjadi tas yang bernilai seni, sekaligus menyelamatkan lingkungan.

Hobi Lain

Hobi yang dulu cukup populer adalah mengumpulkan perangko atau dikenal sebagai filatelis. Ada pula hobi mengumpulkan koin atau uang kertas dari negara-negara di dunia. Ada pula yang gemar mengumpulkan kunci hotel, kotak korek api, botol parfum, dan lain-lain.

Hobi menjahit juga sangat bermanfaat dijalankan pada bulan Ramadan, sambil menjalankan hobi, Anda dapat menyiapkan pakaian Lebaran bagi suami atau anak-anak Anda, yang penting jangan terlalu lelah, kerjakan dengan santai tetapi senang.

Bagi anak-anak, daripada bermain di luar ruang yang melelahkan, bermain game juga dapat membunuh waktu, tentunya asal memilih game yang bermanfaat dan mengembangkan fungsi motorik.

Tentunya masih banyak hobi-hobi lain lagi. Yang penting tujuan mengaktifkan hobi selama bulan Ramadan adalah guna membunuh waktu, agar dengan tidak terasa bedug Magrib sudah terdengar, dan Anda siap untuk mengakhiri puasa dan berbuka puasa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun