Mohon tunggu...
Susi Qory Utami
Susi Qory Utami Mohon Tunggu... Lainnya - squ1702

"Dia tahu aku mencintainya,tapi aku mencintainya lebih dari yang dia ketahui.” -Rumah Sufi- Mahasiswa UIN Khas Jember (ProgramDoc)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Problematika Siswa di Era New Normal

21 April 2021   16:58 Diperbarui: 4 Juni 2021   22:34 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kadangkala dilanda stress dengan banyaknya tugas yang harus dikerjakan. Guru merasakan pekerjaan semakin menambah dikarenakan menunggu tugas dari siswa. Terkadang satu atau lebih siswa mengumpulkan tidak sesuai dengan waktu yang telah ditentukan bersama. Berbeda dengan pembelajaran tatap muka, evaluasi pembelajaran sudah terselesaikan saat hari itu juga.

Setahun ini, semua sudah merasakan bagaimana bekerja dan belajar dari rumah. Tanpa ada kontak fisik dan tanpa pula saling mengobrol. Saatnya Era New Normal, membiasakan diri dengan kebiasaan baru. 

Mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan membatasi mobilisasi. Walaupun sudah Era New Normal pastinya ada problematika yang dihadapi siswa yaitu:

Kecanggungan. rasa ini pasti timbul dalam diri siswa karena sudah lama tidak bertemu dengan temannya. menjaga jarak pastinya selalu membuntuti mereka. dulu sebelum ada covid-19. Mereka pastinya bisa saling bermain saat bel istirahat, saling berdiskusi tentang materi pelajaran ataupun film kartun dan cerita lainnya. 

Suasana belajar berbeda. sekarang sudah New Normal suasana belajar semakin berbeda. Awalnya satu kelas terdiri dari 28 sampai 30 siswa. Sekarang dengan menjaga jarak 1 meter, satu kelas terisi menjadi 14 atau 15 siswa. Juga menggunakan masker saat pembelajaran. Dengan memberlakukan jam shift masuk kepada siswa menjadi dua waktu, pagi dan siang. Jam istirahat pun ditiadakan agar tidak terjadi kerumunan.

Memulai pembelajaran seperti sebelumnya. merasakan satu tahun belajar di rumah membuat siswa pastinya akan memulai pembelajaran baru dalam new normal ini. Guru juga memberikan motivasi dan semangat baru untuk memulai pembelajaran. Seperti kelas 1 Sekolah Dasar dalam setahun ini belum bertemu dengan guru dan temannya. Kelas 6 juga yang tahun 2021 ini sudah akan meninggalkan Almamater Putih Merahnya, memberikan pemantapan dan melaksanakan Ujian Sekolah.

Materi pelajaran belum paham. hal ini juga problematika yang sangat penting untuk diperhatikan. Di kelas sebelumnya mereka belajar di rumah dengan keterbatasan guru dalam menjelaskan materi dalam dua semester. Pastinya saat pembelajaran tatap muka dalam Era New Normal, Guru akan mengulang materi dari kelas sebelumnya agar adanya keterkaitan materi dari jenjang kelas.

Beberapa problematika yang sudah di paparkan menjadi sebuah acuan untuk pembelajaran tatap muka nantinya jika memang harus dilaksanakan. Guru mempersiapkan diri dengan suasana belajar dan kebiasaan diri baru. Saling mensupport antar teman sejawat dan juga siswa agar pembelajaran nantinya berjalan dengan efektif dan efisien.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun